Hal itu dilakukan, agar bisa menarik minta wisatawan untuk datang ke Pantai Ujung Pandaran, guna menyaksikan Simah Laut.

"Harus ada terobosan baru, jangan hanya kegiatan yang biasa saja. Namun cari apa saja yang bisa membuat wisatawan tertarik datang untuk menyaksikan Simah Laut," ujar Supian, dalam kegiatan Simah Laut, Minggu (26/11/2017). 

Dirinya mengatakan bahwa kegiatan seperti Simah Laut ini tidak hanya ada di Kotim saja, namun di sejumlah daerah pesisir atau nelayan di kabupaten lain juga ada. Sehingga diharapkan nantinya bisa ada kegiatan lain seperti lomba-lomba budaya, modeling, bahkan hal lainnya yang bisa menarik datangnya wisatawan ke daerah ini. 

"Kalau bisa ada rangkaian kegiatan, paling tidak satu pekan. Selain itu, selingi juga dengan kegiatan budaya lainnya seperti lomba tari, sehinga biss mengundang warga dari luar daerah untuk ikut dalam kegiatan tersebut," katanya.

Sehingga dengan banyaknya kegiatan tersebut, maka bisa memberikan peluang usaha bagia masyarakat sekitar dan tentunya berdampaknpsda ekonomi yang meningkat.

Tidak hanya itu, nantinya juga masyarakat yang datang bisa menyaksikan langsung melarungkan perahu berisi 44 macam kue tradisional. Dengan cara membayar jasa nelayan yang menyediakan kelotok ditempat tersebut. 

"Meningkatnya wisatawan tentu akan berdampak bagus pada ekonomi masyarakat sekitar. Dan itulah tujuan dari kami menjadikan Kotim Kota Wisata," terangnya. (MUHAMMAD HAMIM/B-6)