Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Polemik Tanah Kuburan Kembali Memanas

  • Oleh Naco
  • 06 Februari 2020 - 19:55 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Polemik tanah kuburan di Jalan Jenderal Sudirman kilometer 6 Sampit, Kabupaten Kotawarngin Timur kembali memanas. 

Bahkan sejumlah pihak mengancam akan mengambil alih paksa lahan kuburan itu sesuai dengan peruntukannya untuk lahan pemakaman warga.


Kuasa Hukum pihak Perkumpulan Bakti Sosial Sopianoor bersama Komisi I DPRD Kotawaringin Timur melakukan peninjauan langsung ke lokasi.

Ketua Komisi I DPRD Kotim, Agus Suryantara mengatakan permasalahan ini sebenarnya sudah sejak lama namun rupanya Pemerintah Kabupaten Kotim belum serius menyelesaikannya.

"Pedahal tim dari Pemkab beberapa waktu lalu sudah cek lapangan namun belum juga ada penyelesaian bahkan mereka sudah bentuk tim verifikasi ternyata sampai sekarang belum ada hasilnya, persoalan ini sudah tiga tahun tidak bisa diselesaikan," kata Agus saat memimpin Komisi I ke lokasi.

Agus dan anggota lainnya melihat langsung kondisi sebenarnya bahwa ada lahan kuburan yang dikuasai oleh oknum dan pihak tertentu.  

Rencananya kata dia Komisi I akan  memanggil semua pihak lintas agama, pihak kuasa hukum, pemerintah kabupaten dan pihak ketiga yang mengklaim lahan ini untuk melakukan rapat dengar pendapat guna mencari solusinya.


Senada juga diungkapkan anggota komisi I Rimbun, menurutnya dalam hal ini Pemkab harus tegas terhadap pihak yang mengklaim lahan tersebut.

Mengingat itu adalah lahan masih aset daerah, dulu pembebasannya mengunakan uang negara dan di peruntukan untuk lahan kuburan di lima agama di Kotim.

Menurut politisi PDIP itu, masalah ini bisa berakibat fatal karena akan dibawa ke masalah hukum jika tidak segera diselesaikan.

Berita Terbaru