Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Larangan Ibadah Berjemaah di Rumah Ibadah di Kotim Tidak Hanya Umat Islam, Namun juga untuk Agama Lain

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 07 April 2020 - 10:30 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Larangan beribadah secara berjemaah di rumah ibadah tidak hanya berlaku bagi umat Islam saja. Namun juga bagi seluruh agama lain di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). 

"Bukan hanya salat berjemaah seperti salat Jumat saja yang kami larang, namun ibadah di gereja atau tempat ibadah agama lainnya juga kami larang," ujar Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemanag) Kotim Syamsudin, Selasa, 07 April 2020. 

Syamsudin mengatakan, kebijakan itu diambil setelah ada 3 warga Kotim yang positif Covid-19. Sehingga saat ini Kotim ditetapkan sebagai zona merah corona. Kondisi ini sudah seharusnya seluruh aktivitas keagamaan yang mengumpulkan orang banyak ditiadakan. 

Seluruh umat beragama diminta untuk menjalankan atau melaksanakan ibadah di rumah masing-masing. Tanpa harus berjemaah di masjid, gereja, vihara, ataupun tempat ibadah lainnya. 

"Ini sebagai langkah untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19. Dan kami harap, penyebaran virus Corona di Kotim tidak terus terjadi," kata Syamsudin. 

Pihaknya juga sudah menyampaikan secara lisan terkait dengan penjagaan di rumah ibadah setiap hari Jumat dan Minggu. Hal itu dilakukan agar tidak ada warga yang berbadah salat Jumat dan juga ibadah lainnya secara berjemaah di rumah ibadah. 

"Sudah kami sampaiakan secara lisan, dan mudah-mudahan nanti warga Kotim bisa mentaati imbauan pemerintah ini," harap Syamsudin. 

Dirinya juga meminta kepada seluruh unat muslim di Sampit semakin mendekatkan diri kepada Allah. Perbanyak beribadah, berzikir, dan selalu berdoa agar wabah ini segera diangkat dari Kotim dan juga daerah ini. 

"Masyarakat juga harus menjaga ukhuwah dengan saling membantu dan mengingatkan antar sesama. Selain itu juga perbanyak istigfar," harap Syamsudin. 

Dirinya berharap agar wabah virus Corona ini segera berlalu dalam waktu dekat ini. Sehingga saat Ramadan umat muslim bisa beribadah dengan khusuk. 

Berita Terbaru