BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Satgas Operasi Berantas Sindikat Narkoba (Bersinar) Polres Kotawaringin Barat (Kobar) terus mengadakan sosialisasi dan kampanye antinarkoba ke sekolah.

Kampanye antinarkoba berlangsung di Aula Kantor Camat Kumai, Rabu (13/4/2016), dihadiri ratusan pelajar dan pengajar dari Madrasah Babusalam. Selanjutnya tim Satgas Operasi Bersinar menuju lapangan SMKN 2 Pangkalan Bun untuk kembali mengajak para pelajar dan guru di sekolah itu berkomitmen memerangi narkoba.

Kepala Satresnarkoba Polres Kobar Iptu Kariatmono mengungkapkan, sosialisasi dititikberatkan pada peningkatan pemahaman siswa, terutama mengenai jenis dan bahaya narkoba yang berujung pada penjara atau kematian bagi pengguna.

"Kini usia remaja juga jadi target pemasaran narkoba. Untuk itu sosialisasi soal bahayanya harus terus digencarkan," ujar Kariatmono melalui pesan singkat via ponsel.

Penyalahgunaan narkoba yang melibatkan anak usia sekolah mulai terjadi. Terbukti dengan penggrebekan sejumlah remaja yang tengah asyik menggelar pesta narkoba, baru-baru ini. Dari 16 remaja, 12 di antaranya positif narkoba.

"Ini salah satu indikasi jika remaja sudah menjadi sasaran pengedar narkoba, harus dicegah. Narkoba bukan untuk main-main dan bukan untuk dicoba-coba," ujar Kasat.

Melalui kampanye tersebut, ujar Kariatmono, diharapkan remaja dan anak usia sekolah bisa terhindar dari penyalahgunaan narkoba. Pencegahan sejak dini harus terus digencarkan, pun demikian komitmen semua pihak untuk memerangi narkoba.

"Dampaknya pada kesehatan, ekonomi, keluarga dan sudah pasti masa depan anak," tandasnya.(CR-1/m)