BORNEONEWS, Kuala Kapuas - Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat mengharapkan semua SKPD dan Kecamatan penghasil agar terus menggali dan mamacu upaya meningkatkan penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui pajak daerah dan restribusi daerah untuk pembangunan di Kabupaten Kapuas.

Bupati menyampaikan itu dalam sambutan yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Rianova dalam Rapat Koordinasi dan Evaluasi Pendapatan Daerah Semester I, di Aula Kantor Bappeda Kabupaten Kapuas, Kamis (28/7'2016) pagi.

Rapat dibuka dan dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Rianova didampingi Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Kapuas Andres Nuah, diikuti oleh seluruh kepala SKPD Kabupaten Kapuas, para Kepala Bagian Sekertariat Daerah Kabupaten Kapuas, semua camat se Kabupaten Kapuas, Pimpinan BUMD, Pimpinan Perbankan, Kepala BPN Kabupaten Kapuas serta Notaris.

Lebih jauh Bupati mengharapkan agar kerja sama serta sinergitas dan koordinasi seluruh pihak, baik Kepala SKPD, Camat, Lurah, Kades, Badan Pertanahan Kabupaten Kapuas, Notaris, untuk meningkatkan peranya dan proaktif dalam mendukung upaya intensifikasi dan ekstensifikasi PAD di Kabupaten Kapuas melalui kerja cerdas, kerja tuntas, berkualitas dana kerja ikhlas, serta melakukan pembenahan data potensi sumber PAD, mengintensifikasi pemungutan yang menjadi tupoksi, guna meningkatkan PAD Kabupaten Kapuas.

"Jangan hanya pintar membuat dan menyusun Rencana Anggaran Biaya, tetapi juga bagaimana memikirkan dan menggali sumber PAD sebagai sumber dana pembangunan dan pembiayaannya," kata Rianova. 

Di tempat yang sama Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Kapuas Endres Nuah melaporkan bahwa target Pendapatan Daerah Tahun 2016 sebesar Rp1.718.974.754.000 mengalami kenaikan sebesar Rp210.051.478.000 dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp1.508.923.276.000. Sedangkan realisasi sampai dengan Juli 2016 sebesar Rp877.712.969.679,090 (51,06%). (DJEMMY NAPOLEON/m)