Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kepsek SMAN 1 Tumbang Samba Bantah 54 Siswanya Terkontaminasi Zenith

  • Oleh Abdul Gofur
  • 13 November 2016 - 15:58 WIB

BORNEONEWS, Katingan - Kepala SMA Negeri 1 Tumbang Samba, Kecamatan Katingan Tengah, Katingan, Iskardi membantah berita 54 siswanya terkontaminasi obat-obatan terlarang, Zenith. Berdasarkan rilis yang disampaikan kepada Borneonews, Minggu (13/11/2016), ia menyesalkan metode Satpol PP Katingan dalam merazia penggunaan obat-obatan daftar G itu.

"Pasalnya, Pol PP hanya main tanya, tunjuk dan main giring tanpa memberi kesempatan kepada siswa bertanya dan menjelaskan kenapa sampai digiring pada kelompok pemakai zenit (carnopen). Kami menyesalkan cara yang dilakukan Pol PP hari itu," kata Kepala SMAN 1 Tumbang Samba, Iskardi itu.

Lewat rilis yang dikirimkannya, Iskardi mengklarifikasi berita di Borneonews, kemarin. "Kami mohon anda berkenan memberi kesempatan hak jawab terhadap pemberitaan itu. Perlu kami sampaikan, kami sangat mendukung usaha pemberantasan narkoba. Tapi razia oleh Satpol PP kemarin menggunakan metode kurang tepat."

Iskardi menyebutkan, banyak dari siswa tersebut hanya pernah merokok, dan mengkonsumsi miras. "Akibat pemberitaan tersebut, kata dia, banyak siswa yang terpukul dan keberatan karena nama baik mereka tercemar, termasuk kami dari pihak sekolah. "Haruskah mereka menanggung beban dari sesuatu yang tidak mereka lakukan. Kami menduga dari jumlah yang diberitakan, ada beberapa siswa yang diduga memakai, tapi tidak sebanyak yang diberitakan," tegasnya.

Sebelumnya, Jumat (11/11/2016) Wakil Bupati Katingan, Sakariyas yang juga Ketua BNK Katingan bersama Kasat Pol PP Katingan, Pimanto dan puluhan anggota Pol PP menggelar razia obat-obatan terlarang di SMA Negeri 1 Tumbang Samba Kecamatan Katingan Tengah.

Seperti pada razia sebelumnya, razia dimulai saat jam pelajaran berlangsung. Pol PP awalnya menjaring beberapa pelajar yang mengaku pernah mengkonsumsi carnophen (zenith).

Akan tetapi kemudian siswa yang diamankan ini menunjuk satu demi satu teman-temannya yang diduga pernah mengkonsumsi narkoba itu, hingga kemudian jumlah siswa yang terjaring mencapai 54 siswa, 4 di antaranya adalah perempuan. (ABDUL GOFUR/N).

Berita Terbaru