BORNEONEWS, Kotawaringin Barat - Pertandingan pertama semifinal Bupati Cup XII, Minggu (13/11/2016) di Stadion Sampuraga, Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, antara tim Lendang FC asal Sungai Tendang, Kecamatan Kumai, Kobar, dan Hanau FC, tim asal Kabupaten Seruyan, berakhir dengan kemenangan Lendang FC, lewat drama adu penalti, 5-3.

Pertandingan dimulai pukul 14.54 WIB di tengah gerimis. Lendang FC yang menerapkan formasi 3-5-2, bermain cepat. Di menit ke-3, pemain sayap kanan Lendang, Ence Sahrudin, mengirim umpan kepada Heri Sugiantoro, namun tandukannya meleset dari mulut gawang Hanau FC.

Selang semenit kemudian, pemain Hanau FC Bayu Angga Kusuma dijatuhkan di sepertiga pertahanan Lendang. Slamet Wijiono, sang kapten, mengambil tendangan bebas. Berhasil ditepis oleh Rizky Saputra, kiper Lendang FC.

Selepas itu, Lendang tidak membiarkan Hanau menguasai bola hingga ke pertahanan mereka. Lendang menerapkan permainan yang menekan. Hingga tiga puluh menit, Lendang mendominasi serangan terhadap Hanau FC.

Gol Lendang FC baru hadir ketika Ence Sahrudin kembali mengirim umpan ke depan gawang Hanau. Bola mengarah ke Firman, kiper Hanau FC, tapi terlepas, dan bola jatuh melewati garis gawang. Gol bagi Lendang FC.

Official Hanau FC sempat memprotes gol tersebut, sebab menurut mereka Firman didorong oleh salah seorang pemain Lendang FC, hingga tangkapannya pada bola terlepas.

Di babak kedua, banyak diwarnai kartu kuning bagi kedua tim. Slamet Ridwan, gelandang Lendang FC, dan Eko Setiawan, Bek kiri Hanau FC, memperoleh masing-masing kartu kuning.

Petaka justru datang di setengah menit akhir pertandingan. Lendang yang unggul gol, dan sudah merasa di atas angin, tidak menyangka, Hendricko, pemain tengah dari Hanau FC, melesakkan bola keras, dan gol.

Wasti meniup peluit akhir babak kedua. Pertandingan dilanjutkan dengan adu penalti.

Pemain Hanau FC, Alfin Rifqi Nor Mashadi, dipasang sebagai penendang pertama. Namun, sayangnya tendangannya mengarah ke kiper Lendang, Rizky, dan mudah ditepis.

Radekson, supersub dari Lendang FC, mengambil tendangan pertama bagi Lendang. Dengan mudah ia membuat gol. M. Nuruddin Al Hafis, Bek Hanau, tidak bisa menyamakan kedudukan, tendangannya membentur mistar atas gawang.

Berikutnya Hendra Saputra, dari Lendang FC, mampu mengubah skor, jadi 3-1. Sementara Hendricko, penyelamat Hanau dari kekalahan langsung, berhasil menceploskan bola.

Bayu Angga Saputra, membuat asa dari Hanau belum habis, lewat keberhasilannya menyarangkan bola ke gawang. Namun, Irwan Siregar dari Lendang FC, menjadi penentu berhasilnya Lendang FC ke babak final Bupati Cup ke XII.

Pelatih Lendang FC, Setro, saat mengetahui timnya mencapai final, berlari ke tengah lapangan, tapi ia sempat terjatuh dan tampak pingsan. Sesaat kemudian, Setro, bangkit dengan dibantu oleh official lain. Ia berkata, "Alhamdulillah tim kami masuk final. Semua berkat kerja keras tim."

Pelatih Hanau FC, Abi, menerima kekalahan timnya. "Mungkin hanya sampai sini tim kami. Tapi saya merasa puas."

Pertandingan semifinal kedua Bupati Cup 2016, digelar, Senin (14/11/2016) pukul 15.00 WIB di stadion Sampuraga, Pangkalan Bun. (AGUNG SETIAWAN/N).