Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Gubernur Kalimantan Tengah Teken MOU dengan Fitra

  • Oleh Roni Sahala
  • 14 Desember 2016 - 06:50 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya ' Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran menandatangani nota kesepakatan dengan Forum Indonesia untuk Transparasi Anggaran (FITRA), Selasa (13/12/2016). Langkah ini guna menunjang program good corporate governance.

Dalam nota yang ditandatangi itu, memuat beberapa hal menyangkut transparansi anggaran. Salah satunya, FITRA diberi akses asistensi dan pengawasan dalam penyusunan hingga penggunaan Anggaran Belanja dan Pendapatan Daerah (APBD) Kalimantan Tengah.

Langkahnya, dengan memberi edukasi kepada pemerintah daerah tentang tata cara penyusunan APBD berdasarkan tata kelola pemerintah yang baik. Kemudian memberi assesment kepada Pemprov Kalteng untuk meningkatkan pendapatan asli daerah.

Kesepakatan ini ditandatangi langsung oleh gubernur dan Sekretaris Nasional FITRA Yunny Sucipto. Kesepakatan ini berlaku 12 bulan ke depan dan dapat berubah berdasarkan kesepakatan bersama, atau batal jika ada aturan hukum yang bertentangan.

Dalam kesempatan yang sama, Pemprov Kalteng di bawah kepemimpinan Sugianto Sabran juga meluncurkan sistem informasi berbasis web. Dalam laman itu masyarakat Kalteng dapat memantau langsung penyusunan hingga penggunaan anggaran real time.

'Kita bekerjasama dengan LAPAN (Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional). Dari sini masyarakat dapat memantau langsung dan mengendalikan pembangunan,' kata Kepala Badan Pendapatan Daerah Herson B Aden, di Aula Jayang Tingang, Palangka Raya.

Laman yang dapat diakses dari simp3d.kalteng.go.id itu, pada bagian beranda tak jauh berbeda dengan web kawalkalteng2015.com di era Gubernur Agustin Teras Narang. Namun perbedaan pada informasi yang dapat diakses.

Selain itu, Pemprov Kalteng juga meluncurkan laman satudata.kalteng.go.id. Di laman ini, dapat ditemukan informasi mengenai Kalteng berbasis informasi dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kalteng dan BAPEDA Kalteng. (RONI SAHALA/m)

Berita Terbaru