Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Drainase di Pangkalan Bun Rutin Dikeruk

  • 11 Januari 2017 - 19:01 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Memasuki dan selama musim penghujan, sejumlah drainase yang tersumbat serta mengalami pendangkalan di Kota Pangkalan Bun terus dilakukan pengerukan.

Kegiatan yang rutin dilakukan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) itu untuk mengatasi banjir. Tahap awal, pengerjaan dilakukan di jalan-jalan protokol.

"Kita akan melakukan pembenahan terhadap drainase yang tersumbat sampah dan mengalami pendangkalan tersebut secara bertahap," ujar Kepala Dinas PU Kabupaten Kobar, Agus Yuwono saat ditemui Borneonews di kantornya, Rabu (11/1/2017).

Agus melanjutkan pengerukan dilakukan secara bertahap, karena alat yang biasa dipakai sedang beroperasi di luar Kota Pangkalan Bun. Sementara, pengerukan sedimen tidak bisa dilakukan secara manual.

"Terparah di sekitar Jalan Iskandar, Jalan HM Rafi'i dan Jalan Pakunegara. Sebagian besar mengalami penyumbatan karena menumpuknya sampah di dalam drainase," beber Agus.

Secara detail, Agus mengaku belum bisa menjelaskan titik-titik drainase yang tersumbat di Kota Pangkalan Bun itu. Namun, menurut dia masyarakat memiliki andil besar menyebabkan drainase tersumbat.

Diantaranya karena banyaknya masyarakat yang membangun di atas drainase dan trotoar. Selain itu, masyarakat juga membuang sampah sebarangan sehingga terjadi penyumbatan pada drainase.

'Jika terjadi banjir, maka yang disalahkan adalah Dinas PU. Padahal masyarakat juga bisa terlibat mencegah banjir. Misalnya, dengan menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan," pungkasnya. (FAHRUDDIN FITRIYA/B-8)

Berita Terbaru