Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Netizen Seruyan Imbau Warga tak Terprovokasi Isu Perpecahan

  • Oleh Parnen
  • 22 Januari 2017 - 10:53 WIB

BORNEONEWS, Kuala Pembuang - Para pengguna media sosial facebook warga Seruyan banyak yang mengimbau warga di sana agar tidak mudah terpancing terhadap isu, kabar ataupun info yang menjurus pada perpecahan dan keresahan dengan dalih atau mengatasnamakan agama.

Imbauan itu disampaikan para netizen akun facebook miliknya, baik yang disampaikan melalui status akun ataupun komentar, menanggapi adanya pemasangan spanduk berisi penolakan Habib Rizieq Sihab sebagai imam besar umat Islam di Indonesia dengan mengatasnamakan umat Islam di Seruyan. Seperti pemasangan spanduk yang terpasang di Kuala Pembuang, Sabtu (21/1/2017).

'Imbauan untuk warga Seruyan, jika ada isu, kabar dan info yang menjurus kpd perpecahan dan keresahan dg dalih Agama, Suku dan Ras, tolong jangan ditanggapi. Hati2 bikin status dan komentar di Medsos yg melanggar UU ITE. Terimakasih,' imbau pemilik akun Admin, yang tak asing di kalangan netizen Kuala Pembuang.

Spanduk yang soal Habib Risieq yang sempat terpasang itu, menurut para netizen, intinya hanya ingin memprovokasi umat Muslim.

'Alhamdulillah, jgn mudah terprovokasi. Ambil hikmahnya, semoga kita yang muslim lebih rajin lagi sholat berjamaah memakmurkan masjid,' ajak pemilik akun Rokhman Permadi.

Ditambahkan pemilik akun, Ru'ya Alqiromi As-shindi, ia juga mengajak warga terus saling menjaga dan menghormati kerukunan antar-umat beragama.

'Rapatkan barisan mari bersatu. Semua adalah Hamba Allah sama-sama dari Nabi Adam. Jadi saling menjaga, saling menghargai, saling menghormati. Mencari rusak itu mudah. Menyatukannya yang sulit. Maka dari itu mari kita sama sama berdoa, akan keselamatan kita bersama. Untuk kesatuan NKRI, kesatuan umat. Kesatuan dalam indahnya kebersamaan. Insya allah. Aamiin,' tulis dia.

Tulisan ajak melalui media sosial juga disampaikan Abah Rangga. Ia mengajak para umat bisa mengambil hikmahnya. 'Kita semakin peduli. Semoga ukhuwah kita selalu terjaga oleh Sang Khalik,' kata dia. (PARNEN/B-5)

Berita Terbaru