BORNEONEWS, Sampit - Lelang terbuka yang digelar Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kotawaringin Timur diikuti 287 peserta yang bersaing ketat untuk membawa pulang kendaraan dinas yang dilelang, Kamis (2/2/2017).

"Peserta lelangnya banyak, pasrah saja. Karena persaingannya ketat, ada yang berani beli borongan juga," ujar Dewi, warga Baamang yang menjadi peserta lelang, Kamis (2/2/2017).

Dewi mengaku baru kali ini mengikuti lelang kendaraan dinas. Harga sepeda motor yang dibanderol murah membuatnya tertarik. Sebagai pedagang, dia mengaku membutuhkan kendaraan yang dapat digunakan untuk ke pasar dan berjualan.

"Saya sudah ada sepeda motor, tapi coba-coba saja ikut lelang. Jadi saya mau cari yang murah. Lalu diajak teman ikut lelang ini," kata Dewi.

Sementara itu Budi, warga Sampit, mengaku sudah sering mengikuti lelang aset milik pemerintah daerah. 

"Kalau tidak dapat lima, setidaknya bisa bawa dua mobil dan beberapa motor. Nantinya akan saya perbaiki dan saya jual lagi," ujar Budi. (RIAN NAFARIN LUFFI/B-11)