Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kapuas Targetkan Produksi Perikanan 2017 Capai 48.000 Ton

  • 21 Maret 2017 - 09:32 WIB

BORNEONEWS, Kuala Kapuas ' Pada 2017 ini Pemerintah Kabupaten Kapuas melalui Dinas Perikanan menargetkan produksi perikanan di daerah tersebut sekitar 48.000 ton, terdiri dari hasil budidaya 43,164,30 ton, dan produksi kelompok nelayan ditargetkan 5.073,38 ton.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kapuas Darmawan mengatakan, realisasi kinerja 2016 kegiatan budidaya perikanan memang masih di bawah target sasaran. Karena produksi perikanan target 36.563,67 ton hanya terealisasi 29,348,81 ton, dan produksi perikanan kelompok nelayan ditarget 3.718.79 ton hanya terealisasi 3.628 ton.

'Untuk kegiatan budidaya dibawah target sasaran karena ada kendala. Saya kira setiap tahunnya produksi perikanan meningkat, tapi terkendala pada sektor penangkapan,' kata Darmawan, Selasa (21/3/2017).

Dia menyampaikan, karena para nelayan terutama nelayan di perairan umum dan perairan laut dalam dua tahun terakhir ini terkendala dengan kondisi sungai di wilayah Kapuas.

'Seperti kami pantau di lapangan, air di sungai Kapuas keadaannya agak jernih sehingga sampai wilayah muara kegiatan nelayan perikanan tangkap menjadi sangat menurun,' ungkapnya.

Sehingga,  tahun 2017 ini, dia berharapkan target produksi perikanan sebesar 43,164.30 ton dapat direalisasikan dan pada 2018 mendatang target sasaran kinerja produksi perikanan sebesar 51,211.89 ton juga dapat direalisasikan.

Menurut Darmawan, isu srategis Dinas Perikanan, setidaknya ada tiga hal, yaitu pemberdayaan ekonomi masyarakat nelayan, pesisir dan pembudidaya ikan dalam membangun ekonomi kerakyatan. Kemudian pembangunan dan pengelolaan sarana prasarana perikanan dan mendukung kawasan minapolitan.

'Untungnya kita Kapuas ditetapkan sebagai daerah minapolitan oleh Kementerian untuk wilayah Kalteng,' katanya.

Sedangkan isu srategis terakhir, adalah optimalisasi pengolahan dan pemasaran hasil perikanan menuju industrialisasi perikanan. Untuk pengolahan ke depan, karena produksi budidaya meningkat, sehingga program-program pengolahan hasil perikanan ini akan dikembangkan pada tahun-tahun berikutnya. (DJIMMY NAPOLEON/B-5)

Berita Terbaru