BORNEONEWS, Sampit ' Berdalih gaji kurang dan tidak mencukupi untuk persiapan persalinan istri melahirkan, membuat Noval nekat menggelapkan motor milik Sunaryanto, pengusaha bakso di Sampit.

'Awalnya tidak ada niat, usai makan bakso baru muncul niatnya, saya pura-pura pinjam motor korban lalu saya bawa dan gadaikan Rp2,1 juta dengan teman saya Saiful Rahman,' ujar terdakwa, dihadapan majelis hakim yang diketuai oleh Paisol, Selasa (4/4/2017).

Noval beralasan nekat karena sudah kepepet dan butuh uang.'Jangan cari alasan, kalau tidak punya uang pinjam dengan keluarga, orang tua ada saja kan,' tanya hakim kepadanya.

Lagi-lagi Noval beralasan ia tidak mau mengandalkan keluarganya karena ada masalah sehingga ia harus berusaha sendiri. 'Ya sudah kalau begitu, kamu tanggung sendiri masalahmu, kini masuk penjara hadapi saja,' kata hakim, membuat terdakwa tertunduk diam.

Noval sendiri dalam keterangannya yang juga dihadapan JPU Kejari Kotim Siska Purnama Sari menggasak motor korban pada Sabtu (7/1/2017) di Jalan MT Haryono, Kelurahan MB Hulu, Kecamatan MB Ketapang, Kotim.

Usai menikmati bakso terdakwa menemui Sumami istri korban ingin meminjam sepeda motor Yamaha Xeon KH 4675 WF, setelah dipinjamkan motor itu tidak dikembalikan lagi lantaran digadai oleh terdakwa. (NACO/B-5)