Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kasat Reskrim Polres Kotim Cek Harga Bawang di Pasaran

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 02 Juni 2017 - 17:01 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Kepolisian Resor (Polres) Kotawaringin Timur (Kotim) melakukan sidak di Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Sampit dan agen bawang, Jumat (2/6/2017) siang. Hal tersebut guna mengetahui harga bawang di pasaran yang dalam beberapa hari terakhir mengalami penaikan.

Saat sidak tadi, kami temukan harga bawang sudah mulai turun. Namun belum kembali ke harga normal," kata Kasat Reskrim AKP Erwin Togar HS.

Erwin mengatakan, adanya kenaikan harga bukan dikarenakan kesengajaan pedagang yang ingin mengambil keuntungan. Namun penaikan dikarenakan pengiriman dari Bima, Surabaya, dan Banjarmasin, yang kurang dan juga sudah mahal. Sehingga mau tidak mau pedagang juga ikut menaikkan harga agar tidak mengalami kerugian.

"Tidak ada penimbunan bawang. Saat ini kami akan fokus agar harga bawang tidak naik lagi, " kata Erwin.

Harga bawang putih di pasar tradisional di Sampit, sebelumnya sempat mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Dari yang biasanya harga bawang putih dijual dengan Rp35 ribu per kilo, naik menjadi Rp55 ribu per kilogram.

Namun Erwin menjelaskan bahwa saat ini harga bawang putih berangsur sudah mulai normal. Di tingkat distributor harga bawang putih mulai dijual dengan Rp40 ribu perkilo, dan oleh pedagang dijual dengan kisaran harga Rp50 ribu per kilo.

Dengan sudah adanya penurunan ini, maka pihaknya saat ini menjaga kestabilan harga bawang putih di pasaran agar tidak kembali melonjak. Hal itu akan berkoordinasi dengan satuan organisasi perangkat daerah (SOPD) terkait. Guna menjaga stok bawang putih tidak lagi berkurang. (MUHAMMAD HAMIM/B-11)

Berita Terbaru