BORNEONEWS, Kuala Kapuas - Pelayanan pembuatan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kapuas belakangan ini menjadi sorotan warganet.

Sejumlah pengguna media sosial Facebook mengaku tidak puas dengan pelayanan Disdukcapil Kapuas.

Saat dimintai konfirmasi terkait keluhan warganet, Kabid Pelayanan Pendaftaran Disdukcapil Kapuas Sipie S Bungai atas nama Kepala Disdukcapil Rusaini menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat.

"Kami menyadari, jika dalam pelayanan e-KTP kami masih kurang, tidak seperti pelayanan di perbankan. Mohon dimaklumi juga untuk urusan pembuatan e-KTP ini sangat banyak. Terdata kurang lebih ada 409 ribu orang yang kita layani," ungkap Sipie kepada wartawan, Jumat (7/7/2017).

Ia mengaku memaklumi keluhan yang disampaikan warganet salah satunya di grub Balakar 545 Kuala Kapuas yang mengkritisi pelayanan pembuatan e-KTP. "Karena mungkin tamu yang datang ini bermacam-macam karakter, jadi kalau tidak sabar ya susah," katanya.

Sipie menambahkan, Disdukcapil Kapuas sudah mendapat jatah blanko e-KTP dari pemerintah pusat sebanyak 10 ribu lembar. "Sedangkan untuk print ready record (PRR) yang sudah dikirim sebanyak 34 ribu. "Jadi masih kurang dengan jumlah blanko yang ada," sebutnya. (HAMDI/B-3)