BORNEONEWS, Sampit - Kabid Konsumsi dan Keamanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kotim, Erwati, menganjurkan masyarakat agar mengonsumsi pangan berkualitas, untuk menunjang pertumbuhan serta perkembangan tubuh yang sehat, aktif, cerdas dan produktif.

Dia mengatakan, kualitas konsumsi sangat dipengaruhi dipengaruhi oleh keragaman jenis pangan yang dikonsumsi dalam jumlah cukup, seimbang serta aman.

"Semakin beragam jenis pangan yang dikonsumsi, semakin mudah tubuh memperoleh berbagai zat gizi yang bermanfaat bagi kesehatan," jelasnya, usai Lomba Masak Cipta Menu Beragam, Bergizi dan Aman (B2SA) di Gedung Serbaguna, Senin (17/7/2017).

Pada kenyataannya, menurut Erwati, masyarakat menunjukkan kecenderungan kurang beragam dari jenis pangan dan keseimbangan gizinya.

"Beras masih mendominasi dalam pola konsumsi pangan masyarakat. Sementara sumber karbohidrat lainnya yang dahulu biasa dikonsumsi semakin tergeser sejalan dengan perubahan gaya hidup masyarakat," kata dia.

Dia menambahkan, konsumsi sayur dan buah, umbi-umbian, pangan hewani, dan kacang-kcangan di kalangan masyarakat masih perlu ditingkatkan. Makanya perlu upaya untuk merubah pola konsumsi masyarakat ke arah konsumsi pangan B2SA.

Dinas terkait berupaya mengubah perilaku masyarakat, khususnya ibu rumah tangga agar menyajikan menu masakan dengan komposisi B2SA, melalui peran TP PKK. Sehingga diadakannya lomba masak dengan melibatkan TP PKK yang ada di Kabupaten Kotawaringin Timur. (NOOR ANNISA/B-11)