BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Nonton bareng film penghianatan G30 S PKI di lantai tiga aula Universitas Antakusuma rencananya bakal dirangkai dengan diskusi bedah film tersebut, Jumat (29/9/2017) malam.

Sayangnya kegiatan apik yang digawangi oleh BEM Universitas Antakusuma itu batal, lantaran mahasiswa yang hadir pada awal pemutaran film jumlahnya mencapai seratusan orang itu, satu persatu meninggalkan aula sebelum film berdurasi empat jam itu selesai.

Sebelumnya, mahasiswa yang nonton film sejarah itu juga sempat terusik konsentrasinya saat salah satu mahasiswi sempat pingsan saat pemutaran film sedang berlangsung. Selain itu, saat pemutaran film nampak beberapa aparat berpakaian preman hadir di lokasi.

Karena diskusi yang rencananya menghadirkan narsum dari Kodim 1014/PBN tersebut batal namun Presiden BEM-U Antakusuma mengaku bahwa mereka membahas film tersebut di internal kampus.

"Diskusi internal terkait film itu berlangsung bagus, mahasiswa dengan kritis saling melempar argumen terkait isi film tersebut," kata Ahmad Panji Nugraha, Sabtu (30/9/2017).

Dia juga menceritakan bahwa dengan pemutaran film PKI banyak hal yang bisa dipetik sebagai pelajaran terutama saat adegan di lubang buaya serta pengangkatan jenazah.

"Dengan penayangan film PKI banyak pelajaran yang bisa kita ambil dan ini merupakan bentuk edukasi bagi mahasiswa tidak ada tujuan lain, " imbuhnya. (KOKO SULISTYO/B-11)