Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Wabah Covid-19 Juga Berdampak Penurunan Omzet Pada Sektor Penjualan Alat Tulis

  • Oleh Wahyu Krida
  • 16 Mei 2020 - 15:05 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Pandemi covid-19 yang terjadi saat ini juga menpengaruhi sektor perekonomian masyarakat. Salah satu usaha perdagangan yang sangat terdampak oleh wabah covid-19 adalah toko buku dan alat tulis.

Menurut Mustafa Basyir pemilik Toko Alat Tulis Nirwana yang berlokasi di Jalan PRA Kusumayudha Kelurahan Raja, Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat (Kobar), akibat wabah covid-19 ini penjual alat tulis dan buku semuanya mengalami penurunan omzet sekitar 50%.

"Bila dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya, dala sehari kita bisa menjual rata-rata 20 pak buku tulis. Namun saat ini untuk mendapatkan penjualan 10 pak saja sudah sangat sulit dalam sehari," jelas Mustafa Basyir, Sabtu, 16 Mei 2020.

Hal ini, menurut Mustafa Basyir, karena adanya kebijakan pengalihan  proses belajar mengajar di rumah dan pengurangan waktu bekerja di kantor pada banyak instansi akibat dampak covid-19 sekitar awal bulan April 2020.

"Walau adanya penurunan omzet penjualan alat tulis dan buku dan berpengaruh pada pendapatan usaha,  namun kami berupaya agar tidak sampai merumahkan karyawan. Paling tidak hingga bulan Desember tahun ini. Semoga sebelum itu situasi dan kondisi bisa berubah menjadi lebih baik," jelas Mustafa Basyir.

Karena, menurut Mustafa Basyir, sepengetahuannya ada toko buku dan alat tulis terpaksa merumahkan karyawan lantaran tidak kuat membayar gaji, akibat penurunan omzet.

"Semua bidang usaha terdampak wabah covid-19 ini. Semoga masyarakat juga juga turut serta dalam pencegahan penyebaran covid-19 agar pandemik ini bisa segera berlalu dan semua aktivitas kembali normal. Caranya dengan melakukan social distancing, mencuci tangan usai  beraktivitas dan selalu menggunakan masker," jelas Mustafa Basyir. (WAHYU KRIDA/B-5) 

Berita Terbaru