Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bupati Kobar dan Direktur PT Korindo Tandatangani MoU Pengisian Tabung Oksigen Bagi Pasien Isoman Covid-19

  • Oleh Wahyu Krida
  • 03 Agustus 2021 - 15:11 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Walau kerja sama bantuan pengisan oksigen bagi pasien covid-19 yang menjalani isolasi mandiri dan pasien penyakit lainnya sudah berjalan selama 6 hari, namun memorandum of understanding (MoU) baru ditandatangni Bupati Kotawaringin Barat Nurhidayah dan Direktur PT Korindo Ariabima Sari Lim Young Taek, Selasa, 3 Agustus 2021.

Penadatanganan MoU juga dihadiri Kapolres Kobar AKBP Devy Firmansyah, Dandim 1014 Pangkalan Bun Letkol Arh Drajad Tri Putro, GM Korindo Ariabima Sari Kim Jihan dan SKPD Kobar lainnya.

Terkait kerja sama ini bupati mengatakan bermula lantaran terjadi kelangkaan pengisian tabung oksigen bagi pasien covid-19 beberapa waktu lalu.

"Untuk itulah tim satgas penanganan covid-19 Kobar berupaya mencari pihak mana yang bisa melakukan pengisian tabung oksigen. Akhirnya diketahui bahwa PT Korindo memiliki mesinproduksi oksigen, namun sejak tahun 2018 mesin tersebut tidak dioperasikan lagi," jelasnya.

Bupati mengatakan setelah dilakukan pemeriksaan dan pengecekan baku mutu ternyata oksigen yang dihasilkan mesin tersebut masih sesuai standar dan layak untuk diberikan pada pasien.

"Karena untuk kepentingan masyarakat luas, PT Korindo bersedia memproduksi lagi oksigen tersebut, namun dengan persyaratan pihaknya hanya jadi produsen saja. Sedangkan pendistribusian pada masyarakat serta daerah lainnya di Kalteng merupakan tanggung jawab Pemkab Kobar," jelasnya.

Bupati mengatakan berdasarkan uji teknis, mesin produksi oksigen tersebut hanya mampu mengisi sekitar 70 - 80 tabung ukuran besar per hari.

"Karena keterbatasan kondisi mesin, untuk itulah prioritas utama pendistribusian oksigen ini hanya bagi masyarakat. Sedangkan untuk Kabupaten lainnya, sifatnya hanya bantuan lantaran kondisi darurat, menyesuaikan dengan kebutuhan yang diperlukan Kobar," jelasnya.

Manager Umum PT Korindo Ariabima Sari, Rahmat Effendi mengatakan kerja sama awal pengisian oksigen ini bersama Pemkab Kobar dalam kurun waktu 3 bulan.

"Hal ini guna menindaklanjuti kondisi kelangkaan oksigen akibat tingginya kasus positif covid-19. Bila diperlukan, maka akan diperpanjang sesuai kebutuhan, namun kita semua berharap agar tidak ada lagi lonjakan kasus positif covid-19 agar selua aktivitas kehidupan bisa berlangsung normal kembali," jelasnya. (WAHYU KRIDA/B-6)

Berita Terbaru