Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Lepas Dari Pengawasan, Rokok Ilegal Terjual Bebas di Kota Sampit

  • Oleh Buddi Rahmat H
  • 07 Mei 2023 - 17:00 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Rokok yang diduga ilegal terjual bebas di Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), seakan akan lepas dari pengawasan dari pihak terkait.

Berdasarkan pantauan di lapangan, rokok ilegal dengan berbagai macam jenis dan merk ini dijual bebas dan tersembunyi di warung-warung yang ada di Kota Sampit.

"Banyak saja yang jual rokok ilegal ini, hampir semua warung pasti ada yang jual. Itu rokoknya ada yang dipajang ada juga yang dijual sembunyi sembunyi," kata SR seorang warga yang tidak mau disebutkan namanya, Sabtu, 6 Mei 2023.

Menurut SR pemilik sebuah warung, dirinya membeli rokok ilegal tersebut disebuah toko yang berada di kawasan Pusat Perbelanjaan Mentaya. Ia mengaku penjual rokok tersebut secara sembunyi-sembunyi berdagang gilingan tembakau yang dijual dengan harga murah tersebut.

"Rokoknya nya itu disimpan oleh penjual tidak dipasang di display toko. Nah kalo mau membeli harus bilang kepanjualnya baru dikasih," kata SR.

Lanjutnya, ia juga mengatakan dirinya menjual rokok ilegal ini karena sering dicari masyarakat lantaran harga rokok tersebut terbilang murah dan isi rokok lebih banyak. Oleh karena itu banyak masyarakat yang membeli rokok tersebut.

Sebelumnya media ini pernah memberitakan Sebuah tempat yang diduga menjadi tempat penyimpanan rokok ilegal di Sampit masih bebas tanpa tersentuh pihak yang berwajib. Dari hasil penelusuran bahwa sebuah gudang tersebut berada di Kecamatan MB Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).

Setelah kembali mendatangi tempat yang diduga menjadi tempat penyimpanan rokok ilegal tersebut ternyata gudang tersebut telah berpindah lokasi yang diduga masih berada di Kecamatan yang sama.

"Sudah pindah gudang rokok itu, saya kurang tau pindahnya kemana ada kemungkinan pindah ditempat pemiliknya yang masih berada di Kecamatan ini juga," kata L warga sekitar. (BUDDI RAHMAT H/H)

Berita Terbaru