Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Dewan Pers: Media Harus Sadari Perannya untuk Lindungi Primadona Ekspor Indonesia

  • Oleh Testi Priscilla
  • 12 November 2021 - 12:20 WIB

BORNEONEWS, Banjarmasin - Wakil Ketua Dewan Pers, Hendry Ch Bangun mengatakan bahwa media massa harus menyadari perannya untuk melindungi primadona ekspor Indonesia yakni industri dan perkebunan kelapa sawit.

Hal ini disampaikan Hendry saat membuka kegiatan Journalist Fellowship and Training Batch II 2021 Wilayah Kalimantan yang diselenggarakan Badan Penghimpun Dana Perkebunan Kelapa Sawit atau BPDPKS yang dilaksanakan di Banjarmasin, Kalimantan Selatan pada 10-13 November 2021.

"Pers harus menyadari perannya dalam membantu pembangunan industri kelapa sawit. Karena kelapa sawit ini merupakan sedikit dari primadona bagi ekspor Indonesia selain nikel dan batubara," kata Hendry melalui aplikasi zoom.

Kegiatan yang diperuntukkan bagi awak media di seluruh Kalimantan ini memang dilakukan secara hybrid dengan melibatkan 20 media secara daring dan 20 media secara luring di Galaxy Hotel, Banjarmasin.

"Teman-teman media yang hadir secara luring tentu sudah melihat secara langsung baik perkebunan maupun pabrik pengolahan kelapa sawit kemarin di Tanah Laut, Kalimantan Selatan. Seharusnya ini bisa menjadi sisi baru dalam penulisan berita kita mengenai kelapa sawit," tegas Hendry lagi.

Selama ini menurutnya berita-berita yang beredar di masyarakat mengenai kelapa sawit kebanyakan adalah berita hoaks atau berita yang dipelintir sedemikian rupa sehingga membuat masyarakat juga memandang buruk terhadap industri kelapa sawit.

"Untuk sawit ini, kita selalu dihantam isu hitam baik yang diambil dari satu sisi saja yang kemudian dipelintir, atau berita hoaks, dan ini sudah terjadi bertahun-tahun. Isu lingkungan yang ditawarkan tidak utuh, sehingga yang terlihat hanya sisi hitamnya. Tugas kita sebagai wartawan sekarang bukan hanya berperan tetapi lebih pada berperang. Karen kelapa sawit ini menyangkut devisa negara dan serapan tenaga kerja yang sangat besar. Media harus jeli melihat itu," tuturnya.

Kunjungan awak media secara langsung ke pabrik dan perkebunan kelapa sawit dalam kegiatan yang dilaksanakn BPDPKS ini menurut Hendry dapat membuka mata awak media lebih luas dalam sisi penulisan berita mengenai kelapa sawit menjadi lebih baik. (TESTI PRISCILLA/B-5)

Berita Terbaru