Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bupati Nadalsyah Tinjau Vaksinasi di Puskesmas Lahei II dan Desa Inu

  • Oleh Ramadani
  • 27 Desember 2021 - 23:10 WIB

BORNEONEWS, Muara Teweh – Bupati Barito Utara, H Nadalsyah didampingi Sekda Barito Utara Drs Muhlis, unsur FKPD kembali melakukan peninjauan pelaksanaan vaksinasi untuk beberapa desa untuk wilayah Puskesmas Lahei II dan Desa Muara Inu Kecamatan Lahei, Senin 27 Desember 2021.

Kabupaten Barito Utara ditargetkan sebanyak 70 persen untuk dimana target tersebut hampir tercapai. Pada Puskesmas Lahei II yang wilayah kerjanya meliputi Kelurahan Lahei II, Desa Mukut, Muara Ipu, Muara Bakah, Hurung Enep, dan Juju Baru target yang tercapai yakni 51,13 persen (2.552) untuk dosis 1 dan 28,29 persen (1.412) untuk dosis 2 dari jumlah target vaksinasi sebanyak 4.991. 

Sementara untuk target Kabupaten sampai dengan tanggal 26 Desember 2021 tercapai sebesar 65,51 persen atau masih kurang 4,49 persen dari target yang ditetapkan 70 persen. 

Rendahnya capaian vaksinasi, menurut Kadis Kesehatan, H Siswandoyo, adalah terkendala dalam mobilisasi masyarakat dan juga adanya keengganan dari masyarakat. 

"Sudah kita sosialisasikan vaksin halal dan aman serta pentingnya vaksinasi, mudahan kedepannya masyarakat mau bervaksin," jelas Siswandoyo.

Bupati Barito Utara, H Nadalsyah di Puskesmas Lahei II dan Desa Muara Inu kembali mengingatkan pentingnya vaksinasi untuk masyarakat.

“Vaksinasi untuk membentuk Herd Immunity agar masyarakat terbebas dari sebaran virus Covid-19,” kata bupati H Nadalsyah.

Bupati Nadalsyah juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah bersedia untuk berpartisipasi dalam mensukseskan vaksinasi. 

"Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Barito Utara saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat yang mau mendengar anjuran Pemerintah untuk bervaksin pada hari ini," kata bupati yang akrab disapa H Koyem ini. 

H Koyem juga menjelaskan  bahwa vaksin yang diberikan ini sangat aman dan halal sesuai dengan fatwa MUI. 

"Jangan lagi termakan isu-isu atau hoax terkait hal tersebut, saya tegaskan bahwa vaksin aman dan halal serta dapat menambah kekebalan tubuh dari Covid-19, dan juga perlu diingat tetap menerapkan protokol kesehatan," jelas Nadalsyah.

Berita Terbaru