Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Jangan Ada Perpeloncoan Saat MPLS di Satuan Pendidikan Kotim

  • Oleh Dewi Patmalasari
  • 11 Juli 2023 - 07:20 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur Muhammad Irfansyah menegaskan jangan ada perpelocoan saat masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) di satuan pendidikan daerah ini.

"Sesuai aturan Permendikbud bahwa tidak ada lagi perpeloncoan. Jika ada orang tua murid bisa melaporkan ke sekolah atau langsung ke dinas pendidikan," kata Irfansyah.

Dirinya bersama Wakil Bupati Kotawaringin Timur Irawati membuka MPLS di SMPN 3 Sampit, Senin, 10 Juli 2023. Pembukaan MPLS itu dihadiri oleh perwakilan peserta didik baru dari jenjang SD, SMP, dan SMA/SMK.

Ia menegaskan akan ada pengawas dari dinas pendidikan yang akan diturunkan ke sekolah setiap 3 hari sekali selama MPLS. Pihaknya juga telah menyebar surat edaran kepada kurang lebih 340 sekolah di Kabupaten Kotawaringin Timur.

"Surat edaran itu bahwa tidak ada perpeloncoan ataupun sifatnya pemberian tugas kepada siswa baru yang menyulitkan orang tua siswa," tegasnya. 

MPLS adalah masa di mana peserta didik baru mengenal lingkungan sekolah jenjang lebih tinggi. Yaitu dari lingkungan SD ke lingkungan SMP atau dari lingkungan SMP ke lingkungan SMA/SMK.

"Itulah tujuan akhirnya mereka bisa mengenali lingkungan sekolah, kurikulum, dan mata pelajaran apa yang akan mereka gunakan," ujarnya. 

MPLS berlangsung selama 3 hari khusus untuk pengenalan situasi lingkungan sekolah. Meliputi ruang kelas, tempat masuknya, teman-temannya, dan guru-gurunya. Selanjutnya, Pengenalan kurikulum dilakukan selama kurang lebih 1 minggu. (DEWI PATMALASARI/Y) 

Berita Terbaru