BORNEONEWS, Pulang Pisau - Sebanyak lima alat pemadam kebakaran portable siap disalurkan Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau. Lima unit kendaraan pemadam kebakaran itu, akan disalurkan ke wilayah yang sangat membutuhkan, melalui Sekretariat Daerah Bagian Perlengkapan Kabupaten Pulang Pisau.

'Dari lima alat pemadam kebakaran yang kita adakan, satu unit sudah disalurkan ke Kecamatan Maliku yang diserahkan langsung oleh Bupati Pulang Pisau, Edy Pratowo, pekan kemarin,' kata Kepala Bagian Administrasi Keuangan dan Perlengkapan Kabupaten Pulang Pisau, M. Insyafi saat ditemui di Setda Pulang Pisau, Senin (30/5/2016).

Bantuan tersebut sebagai wujud tanggung jawab, kepedulian, dan antisipasi dalam menghadapi bencana kebakaran di daerah, termasuk juga penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Empat alat pemadam kebakaran lainnya, masih menunggu petunjuk Bupati, kemana wilayah atau pihak yang akan memperoleh bantuan itu. Banyak wilayah yang menjadi rawan kebakaran dan beberapa di antaranya menjadi prioritas yang ditentukan oleh pemerintah daerah.

Alat pemadam kebakaran sangat dibutuhkan di beberapa wilayah di Pulang Pisau, karena memiliki banyak titik rawan kebakaran. Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Hendri Aroyo menyambut gembira dengan adanya bantuan tersebut. Menurutnya dengan adanya tambahan alat di masyarakat akan meningkatakan upaya pencegahan bencana.

Dalam melakukan upaya pencegahan dan kesiapsiagaan bencana kebakaran Hendri mengatakan selain kesiapan alat pihak BPBD melakukan juga kesiapsiagaan dan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk kemampuan dalam menghadapi bencana khususnya kebakaran.

Selain itu, semua kegiatan gladi lapangan ini juga sebagai upaya persiapan prasarana dan peralatan untuk mengurangi resiko bencana kebakaran, dalam rangka mewujudkan perlindungan pada masyarakat terhadap dampak bencana kebakaran yang merupakan tanggungjawab pemerintah, masyarakat, dan lembaga usaha.

Dalam upaya penanganan kebakaran, Pemerintah Daerah (Pemda) tahun angggaran 2015 telah menambah unit mobil pemadam kebakaran dan 2016 ini peralatan pemadam portable sebagai keseriusan Pemerintah dalam meminimalkan kebakaran termasuk Karhutla. (JAMES DONNY/N).