Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pasar Desa Tidak Boleh Mati, Harus Tetap Tumbuh

  • Oleh Cecep Herdi
  • 13 Agustus 2016 - 15:00 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Pasar tradisional yang berada di desa tidak boleh mati, harus tetap bergairah, tumbuh dan berkembang. Pasar desa, tulang punggung bagi para petani dalam menjual hasil buminya. Sayang, beberapa pasar desa di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah, sepi bahkan ditinggal para pedagang. Perlu dukungan dari Pemkab Kobar dalam memberikan suplemen bagi para pedagang supaya pasar desa kembali bergeliat.

"Sebenarnya ada beberapa pasar yang ditinggalkan para pedagangnya. Itu yang akan kita hidupkan lagi," kata Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Pasar Kobar, Abdul Wahab, Sabtu (13/8/2016).

Ia mengatakan, untuk menghidupkan pasar desa, Pemkab sudah memiliki rencana program jangka pendek, dan jangka panjang. "Ada beberapa program yang sudah kami rencanakan, termasuk pembuatan pasar tradisional yang nantinya bisa dikembangkan menjadi pasar desa yang aktivitas perputaran uangnya seperti pasar di kota," 

Pihaknya juga sejauh ini tengah menyiapkan perbaikan pasar desa, termasuk pasar-pasar yang sudah dibangun di desa nantinya akan dipoles. Pasar desa tersebut banyak dijumpai di Kecamatan Pangkalan Banteng, Pangkalan Lada, Kolam, Pangkut, Arsel dan Kumai. Di pasar desa Natai Kerbau, Kecamatan Pangkalan Banteng banyak kendala yang dihadapi. Sehingga penunjung malas berbelanja ke pasar tradisional tersebut, seperti sarana dan prasarananya yang mengkhawatirkan.

"Saya berharap pasar desa bisa mengembangkan potensi yang ada di desa. Dimana hasil pertanian ataupun produk lainya yang ada di desa bisa dipasarkan. Dengan begitu perekonomian desa tersebut bisa berjalan lancar," katanya.

Ia juga menuturkan, pasar desa biaaanya dikelola oleh desa setempat. Ia mengharapkan juga, retribusi dari pasar teraebut benar-benar di kelola dengan baik untuk peningkatan keberadaan pasar desanya. (CP/N).

Berita Terbaru