BORNEONEWS, Kuala Pembuang - DPRD Kabupaten Seruyan menawarkan solusi membuka lahan tanpa harus dibakar. Cara yang dimaksud, dengan menyemprotkan herbisida di semak belukar yang menumbuhi lahan untuk pertanian.

"Lantas, bagaimana petani bisa mendapatkan herbisida itu Petani juga memerlukan bantuan seperti hal subsidi dan lain sebagainya," kata Wakil Ketua II DPRD Seruyan, M Erwin Toha, Senin (13/2/2017).

Terkait itu, Erwin mengatakan, pihaknya akan berupaya membantu masyarakat petani dalam hal ini mengenai bantuan herbisida yang dimaksud. Paling tidak, petani bisa memperoleh keringanan harga dari pembelian herbisida tersebut.

"Karena ini untuk kepentingan petani di wilayah kita. Kami rasa masih bisa diupayakan untuk bantuan subsidi dari daerah dalam rangka mengatasi kendala pembukaan lahan tanpa bakar," ujarnya.

Pemkab, sambung dia, diharapkan bisa menganggarkan subsidi bantuan herbisida tersebut, jika nantinya memang diperbolehkan dan tidak melanggar aturan yang berlaku.

"Kalau petani sudah bisa atau terbiasa melakukan upaya pengganti tanpa bakar itu, maka kita tidak perlu lagi khawatir adanya dampak asap yang ditimbulkan akibat pembakaran lahan secara luas," kata dia, (PARNEN/B-11)