BORNEONEWS, Kuala Kapuas - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengusulkan ke pusat sebanyak lima lokasi untuk pembangunan lima menara Base Transceiver Station (BTS) telepon seluler.

"Kami sudah usulkan pembangunan menara telemunikasi (BTS) di 5 desa ke Kementerian Kominfo. Walaupun Kapuas tidak masuk dalam program Daerah 3T untuk pemabngunan 5000 menera telemunikasi itu, kita tetap berusaha," kata Kepala Dinas Kominfo Kapuas Nor Alamsyah saat ditemui Borneonews di kantornya, Rabu(10/5/2017).

Ia menjelaskan 3T merupakan program Kementerian Kominfo untuk menyediakan sarana telekomunikasi bagi Daerah Terdepan, Terluar, Tertinggal. "Untuk daerah 3T pemerintah pusat akan membangun 5000 tower (BTS) dan angka itu menjadi target nasional sampai 2019).

Sebenarnya, kata Nor Alamsyah, pihaknya mengusulkan sekitar 12 titik. Namun, kementerian hanya memprioritaskan tiga titik saja. Kementerian memberikan saran kepada Pemkab Kapuas agar lebih menonjolkan kekhasan daerah sasaran. Sehingga ada urgensinya untuk bisa dibangun menara BTS di lokasi tersebut.

"Akhirnya kami sampaikan bahwa daerah tersebut rawan bencana sehingga sangat di perlukan telemunikasi.Sebab selama ini sangat sulit untuk mendapat informasi di sana dan akhirnya diusulkan tiga titik sebagai prioritas. Kemudian dimasukan lagi untuk ditamabahkan lagi lima titik untuk diusulkan," ungkap dia..

Menurut Nor Alamsyah, usulan sudah ditandatangi dan disampaikan Bupati Kapuas kepada pemerintah pusat. Beberapa titik yang diusulkan antara lain di Desa Jakatan, Pari, Supang, Sei Pinang, Jangkang dan Palingkau Baru. (DJIMMY NAPOLEON/B-8)