Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Sepinya Pembeli di Pasar Kasongan karena Masyarakat Kesulitan Usaha

  • Oleh Abdul Gofur
  • 20 Mei 2017 - 22:32 WIB

BORNEONEWS, Kasongan - Sejumlah pedagang di Pasar Kasongan Kabupaten Katingan menyebut jika sepinya daya beli akhir-akhir ini karena masyarakat kesulitan mendapatkan usaha.

"Sekarang masyarakat sulit mencari pekerjaan, sehingga mempengaruhi terhadap daya beli di pasar ini," kata Tino, pedagang di Pasar Kasongan, Sabtu (20/5/2017).

Menurutnya dampak dari penertiban ilegal mining (penambang tanpa izin (PETI) oleh aparat dinilai yang paling berdampak.

"Soalnya masyarakat di daerah kita ini banyak yang bekerja menambang mencari emas itu. Kalau mereka terus kemudian dilarang, akhirnya tidak punya lapangan pekerjaan lagi, akibatnya mempengaruhi terhadap daya beli ini," katanya.

Selain itu komoditas yang selama ini menjadi andalan warga Katingan, seperti tanaman rotan maupun karet harga harganya anjlok. Bahkan rotan sejauh ini sepertinya sudah tidak ada harganya lagi dibanding 6 tahun silam.

"Kalau karet masih mending ada harganya walau dinilai masih murah, tapi kalau rotan memang sudah lama harganya sangat murah," ungkapnya.

Namun jika sumber-sumber penghasilan seperti rotan dan karet ini harganya membaik, maka perekonomian warga bakal membaik.

"Coba kalau misalnya harga rotan dan karet itu sekarang bagus, maka masyarakat yang akan belanja di pasar juga akan kembali ramai. Tapi kalau memang produk-produk pendapatan di masyarakat murah, maka menyebabkan pasar juga sepi," imbuhnya. (ABDUL GOFUR/B-6)

Berita Terbaru