BORNEONEWS, Muara Teweh ' Dalam waktu dekat Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Barito Utara akan menggelar ritual Nyanggar atau Tolak Bala.

Ketua DAD Barito Utara Jonio Suharto mengatakan, ritual Nyanggar digelar karena Bumi Iya Mulik Bengkang Turan dalam beberapa waktu belakang sering terjadi atau ditimpa masalah dan musibah, baik pembunuhan, kecelakaan, dan lainnya.

Rencanya, kata Jonio, ritual Nyanggar dilaksanakan setalah Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah di Jalan H Koyem, Kelurahan Jingah, Kecamatan Teweh Baru.

'Diharapkan pelaksanaan ritual Nyanggar mendapatkan dukungan dari pemerintah kabupaten, instansi terkait, dan seluruh elemen masyarakat,' ungkapnya saat berada di Polres Barito Utara, Rabu (24/5/2017).

Disampaikannya pula, pelaksanaan ritual Nyanggar dijadwalkan berlangsung selama tujuh hari dan dilakukan sesuai adat Dayak dan muslim.

'Di mana ritual secara Hindu Kaharingan selama tiga hari dan ritual secara muslim Bakumpai selama seminggu berupa wayang atau batopeng dengan pelaksanaan ritual dari pagi hingga malam hari,' sebutnya. (RAMADHANI/B-3)