BORNEONEWS, Palangka Raya - Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) bersiap mngadakan kegiatan literasi media dalam upaya mencegah dan menangkal penyebaran faham radikalisme dan terorisme.

Kegiatan yang digelar FKPT melalui Bidang Media Massa itu rencananya digelar pada 14-15 Agustus 2017 di Kota Palangka Raya.

Sutransyah, ketua Bidang Media Massa, Sosialisasi, dan Hubungan masyarakat, FKPT, Sabtu (5/8/2017), menuturkan bahwa kegiatan berbentuk visit media dan seminar tersebut nantinya akan menghadirkan empat pemateri. Antara lain Ketua Dewan Pers Pusat Yosep Stanley Adi Prasetyo, Komandan Korem Kol Arm M Naudi Nurdika, dan wartawan senior nasional Willy Pramudya.

'Ketiga narasumber telah kita hubungi dan menyatakan kesedian mereka untuk menyampaikan materi di kegiatan literasi media nanti,' ujar Sutransyah yang juga ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalteng.

Lebih lanjut, Sutransyah mengatakan, kegiatan literasi media ini merupakan agenda rutin FKPT Provinsi Kalteng. Untuk tahun ini ditargetkan diikuti sekitar 85 orang. Mereka antara lain berlatar belakang insan pers dari media cetak dan elektronik, perwakilan kehumasan instansi pemerintah dan swasta, dan lembaga pers mahasiswa.

'Selain seminar, di kegiatan ini kita akan laksanakan juga kunjungan ke media cetak lokal dan media elektronik, dalam hal ini Lembaga Penyiaran Publik (LPP) TVRI Kalteng,' sebut mantan Ketua Umum HMI Palangka Raya dan KAHMI wilayah Kalteng ini.

Sutransyah berharap, kegiatan tersebut dapat menambah wawasan SDM insan pers dan para peserta lain. Sehingga bisa ikut serta menangkal berkembangnya paham radikalisme di Kalteng, terutama melalui pemberitan di media massa maupun penyebaran informasi lewat internet. (RO/B-3)