BORNEONEWS, Palangka Raya - Anggota Komisi B DPRD Kota Palangka Raya Abdul Hayie, mengaku mendapat informasi bahwa ada sejumlah pedagang tidak kebagian lahan saat direlokasi ke kawasan Jalan Yos Sudarso ujung.

Padahal sejumlah pedagang itu sebelumnya berjualan di kawasan kuliner, Jalan Yos Sudarso, dekat Bundaran Besar.

"Akibatnya sebagian pedagang terpaksa harus menempati lahan-lahan kosong sekitar pasar Datah Manuah, itukan otomatis mereka mesti mengeluarkan biaya lagi untuk sewa tempat dan lain sebagainya," ungkap Abdul.

Menurut dia, Desember mendatang, ketika persiapan sudah matang seluruh pedagang makanan akan dipindah ke lokasi baru. Makanya, ia minta pedagang yang tidak terkover di lokasi baru supaya segera fasilitasi oleh dinas terkait. Sehingga mereka bisa kembali berjualan.

"Pedagang yang tidak kebagian tempat diharapkan bersabar sambil menunggu solusi dari pemerintah kota," tambah Abdul.

Instansi terkait juga diharapkan bisa adil dalam memberlakukan seluruh pedagang. "Misalnya, permintaan PKL yang berjualan depan TVRI juga harus di relokasi tempat semestinya. Intinya tidak tebang pilih dalam merelokasi," pungkas dia. (TESTI PRISCILLA/B-3)