BORNEONEWS, Nanga Bulik - Sebagai bentuk persiapan dalam rangka pengamanan Pilkada Lamandau tahun 2018 mendatang jajaran Kepolisian Resort (polres) Lamandau juga tengah mempersiapkan segala keperluan yang dibutuhkan, mulai dari personil hingga sarana dan prasarana. Pihaknya juga memastikan bahwa fokus tahun 2017 ini adalah melakukan latihan personel yang akan ditugaskan nantinya.

Hal tersebut seperti diungkapkan Kapolres Lamandau, AKBP Andhika Kelana Wiratama, saat ditemui awak media di ruang kerjanya, Senin (6/11/2017). "Untuk tahun (2017) ini kita (Polres) fokus pelatihan, mulai dari latihan penanganan pengamanan unjuk rasa, pengendalian massa yang tentunya melibatkan Dalmas, pelatihan tim CRT (Crisis Respon Team) dan juga pelatihan kemampuan negosiator," tegasnya.

Ia juga menyebut, dalam rangka menyambut pilkada serentak tahun 2018 polres juga sudah menyiapkan pola pengamanan untuk rencana Operasi Mantap Praja tersebut. Terlebih, kata dia lagi, semua pelatihan harus sudah selesai tahun 2017 ini karena di tahun 2018 tahapan Pilkada sudah harus ke lapangan.

"Karena pada tahun 2018 mendatang kita sudah masuk ke kegiatan pengamanan. Dan kita harus sudah siap tugas, jadi sisa tahun ini memang difokuskan latihan, hampir tiap hari personel kita berlatih," katanya.

Ia menjelaskan persiapan pengamanan yang dilakukan Polres Lamandau dalam menghadapi Operasi Mantap Praja juga mengacu pada petunjuk dan arahan Kapolda Kalteng, artinya rencana pengamanan sudah dihitung dan disusun berdasarkan pola serta tingkat kerawanan dari tiap tiap tahapan pilkada, tukasnya. (HENDI NURFALAH/B-8)