Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

CPO Topang Kinerja Apik Indofood

  • Oleh Nedelya Ramadhani
  • 10 November 2017 - 10:30 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Lini bisnis produk konsumer masih jadi kontributor utama bagi pendapatan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dalam sembilan bulan pertama tahun ini.

Adapun pertumbuhan pendapatan tertinggi dicetak oleh bisnis agribisnis. Pendapatan segmen bisnis ini naik 18,44% mejadi Rp12,14 triliun dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

"Pertumbuhan lini usaha agribisnis ini terjadi karena pertumbuhan volume dan average selling price (ASP) yang lebih tinggi pada penjualan minyak sawit mentah (CPO). INDF saat ini punya anak usaha di bidang perkebunan, yakni PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP) dan PT London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP)," kata analis Indopremier Sekuritas, Kevin Rusli, dalam risetnya, Kamis (9/11/2017).

Volume penjualan CPO SIMP, misalnya, naik 11,41% dari 587.000 ton menjadi 654.000 ton September lalu.

"Pemacu utama kenaikan ini adalah pemulihan produksi setelah badai El Nino," papar Kevin.

Segmen agribisnis masih berpotensi mencetak pertumbuhan pendapatan tinggi. Sebab, volume penjualan CPO akan terus tumbuh hingga akhir tahun ini. Apalagi, secara historis, puncak penjualan CPO biasanya terjadi di tiga bulan terakhir tiap tahun.

Melesatnya segmen agribisnis bisa menutupi pelemahan di segmen produk konsumer. Asal tahu saja, dibandingkan setahun lalu, bisnis konsumer hanya mencatatkan kenaikan laba operasi sekitar 4,3%. (NEDELYA RAMADHANI/m)

Berita Terbaru