BORNEONEWS, Palangka Raya ' Seorang tahanan kasus narkoba di Polda Kalteng berhasil kabur. Peristiwa itu terjadi pada Kamis (7/12/2017) sore. Informasi mengenai kaburnya tahanan berinisial PM itu dibenarkan Wakapolda Kalteng Kombes Pol Dedi Prasetyo.

Ia menuturkan, peristiwa itu bermula ketika PM mengeluh sakit di bagian perut. Kemudian tahanan itu diantar dua polisi menuju Rumah Sakit Bhayangkara, Palangka Raya.

'Yang menjaga dua anggota. Satu menyopir, seorang lainnya di belakang. Diantar menggunakan mobil. Dalam perjalanan, di Jalan Ahmad Yani, PM melompat dan lari ke arah sungai,' kata Dedi.

Sebelumnya, dua personel yang mengantar PM ke rumah sakit juga mengawal tahanan lain yang berkas perkaranya telah dinyatakan lengkap atau P21. Saat itu, semua berjalan aman dan lancar.

Atas kejadian itu, Polda Kalteng langsung membentuk tiga tim untuk mencari PM. 'Sekarang masih dalam pendalaman,' ungkap Wakapolda.

Sementara itu, untuk personel yang melakukan pengawalan sedang dimintai keterangan. Bila nantinya terbukti teledor, Polda Kalteng akan memberikan sanksi tegas.

'Kalau teledor, kita proses setegas-tegasnya. Itu perintah Kapolda. Bahkan bisa dipecat,' pungkasnya. (BUDI YULIANTO/B-3)