Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

BKSDA: Konflik Satwa dan Manusia Masih Tinggi

  • Oleh Andreansyah
  • 24 Agustus 2018 - 17:26 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Balai Konservasi Sumber Daya Alam Seksi Konservasi Wilayah (BKSDA SKW) II Pangkalan Bun menyebut bahwa konflik antara satwa dan manusia masih tinggi.

Fakta ini terbukti banyaknya kasus satwa mati karena bentrok dengan manusia yang sering masuk kepemukiman warga. 

Kepala BKSDA SKW II Pangkalan Bun, Agung mengatakan kasus konflik antara satwa dan manusia ini terus terjadi.

Hal ini terjadi karena satwa liar masuk ke pemukiman warga, sedangkan warga yang ketakutan adanya satwa melakukan upaya pengusiran hingga membunuh satwa.

"Sering terjadi yakni oranguran yang sering masuk ke permukiman. Sering terjadi disejumlah wilayah. Untuk Kecamatan Arut Selatan yang sering terjadi di Desa Natai Raya Kecamatan Arut Selatan," ungkapnya. 

Agung juga sering mendapat laporan dari masyarakat, sejumlah satwa dilindungi seperti beruk dan orangutan sering masuk ke Desa Natai Raya. Masuknya orangutan ke pemukiman warga ini karena habitatnya semakin sempit. (ANDRE/B-6) 


TAGS:

Berita Terbaru