Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Perlindungan Anak Bukan Hanya Tugas Pemerintah

  • Oleh Agustinus Bole Malo
  • 07 Januari 2020 - 19:12 WIB

BORNEONEWS, Tamiang Layang - Perlindungan anak bukan hanya tugas pemerintah semata, namun merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah, masyarakat dan dunia usaha sebagaimana diatur dalam UU Nomor 23 Tahun 2002 yang diubah menjadi UU Nomor 35 Tahun 2014.

Demikian kata Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3A-PPKB) Kabupaten Barito Timur, Charia Eni dalam acara Penyuluhan Perlindungan Anak dan Perempuan yang digelar Pemerintah Desa Matabu Kecamatan Dusun Timur, Selasa, 7 Januari 2020.

"Dalam undang-undang perlindungan anak, hak pengasuhan dan pemeliharaan anak sangat spesifik sebagai sebuah mandat yang dilindungi dalam bernegara, hak anak bagian tak terpisahkan dari HAM (Hak Asasi Manusia," jelhasnya.

Dia menjelaskan tindakan kekerasan terhadap anak merupakan tindakan pelanggaran terhadap hak asasi manusia.

"Anak perlu perlindungan yang optimal baik dalam peningkatan kualitas pengasuhan, edukasi di sekolah atau lembaga pendidikan dan informasi sosialisasi di masyarakat. Perlindungan anak membutuhkan setiap orang untuk bertanggung jawab, karena setiap anak sangat berharga," tegasnya.

Dalam upaya mencegah dan menangani terjadinya tindak kekerasan terhadap anak, perlu peran serta dari semua pihak termasuk tokoh agama, tokoh adat dan tokoh masyarakat yang ada di Kabupaten Barito Timur.

Sementara itu, Kepala Desa Matabu Rusman Hakim, mengatakan kegiatan penyuluhan ini adalah program dari Pemerintah Desa Matabu yang bertujuan agar masyarakat tahu bagaimana cara mendidik anak dan juga memberikan perlindungan terhadap anak dan juga perempuan.

Dia berpesan agar tidak ada tindak kekerasan terhadap anak karena anak adalah titipan Tuhan.

"Jangan sering dimarahin apabila anak melakukan kesalahan, contoh, apabila anak kita dapat nilai merah jangan langsung dimarahin atau berkata tidak pantas terhadap anak, tapi berilah bimbingan semangat belajar terhadap anak-anak kita," lanjutnya. (BOLE MALO/B-6) 

Berita Terbaru