"Buah yang dipilih merupakan durian lokal Kalimantan. Cara menyajikannya yaitu siapkan buah durian utuh. Belah sedikit agar bara api bisa masuk dan meresap ke dalam buah durian," jelas Sigit.

Menurut Sigit, tentunya dalam membelah durian jangan sampai terlalu lebar agar buah di dalamnya tidak berantakan dan berjatuhan.

"Setelah itu bakar duriannya dengan bara api. Untuk mempercepat proses pembakaran, bisa digunakan obor gas atau torch, karena panas yang dihasilkannya bisa masuk ke dalam daging buahnya. Bila rasanya pembakaran sudah cukup pas sajikan buah tersebut di atas piring," jelas Sigit.

Menurut Sigit, terdapat sensasi hangat yang nikmat saat daging buah durian tersebut dimakan.

"Untuk lebih jelas silahkan  datang dan nikmati menu Doeren Bakar di Pangkalan Bun Park. Untuk masalah harga bervariasi antar pedagang. Kami dari Kelurahan Madurejo hanya menyediakan tempat pembakarannya. Jadi pembeli bisa membeli buahnya saja, untuk membakarnya tergantung selera masing-masing," jelas Sigit.

Sigit menjelaskan, bila nantinya banyak pembeli yang datang ke Pangkalan Bun Park untuk menikmati menu Doeren Bakar, pihaknya akan menambah jumlah pembakarannya.

"Dari pada penasaran, lebih baik datang dan nikmati rasanya di Pangkalan Bun Park," jelas Sigit. (WAHYU KRIDA/B-11)