Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Daya Beli Nyungsep, Rizal: Tim Ekonomi Amatiran

  • Oleh Inilah.com
  • 23 Februari 2020 - 10:00 WIB

INILAHCOM, Jakarta - Periode kedua Presiden Joko Widodo, terjadinya pelemahan daya beli sulit dibantah. Kalangan wong cilik sangat merasakan bagaimana seretnya perekonomian. Jadi, jangan berharap pertumbuhan ekonomi bakal moncer di tahun ini.

Ekonom senior DR Rizal Ramli mengkritik kinerja tim ekonomi Presiden Jokowi yang amatiran. Meski utang Januari 2020, Kementerian keuangan mencatat adanya kenaikan atas utang pemerintah sebesar Rp39 triliun (0,81%) menjadi Rp4.817 triliun, tak mampu mendongkrak daya beli.

"Baru mulai sadar deh, ternyata utang jor2an pemerintah, tidak ada pengaruhnya terhadap daya beli dan bisnis. Gara2 kelola ekonomi makro amatiran," tegas Rizal.

Dirinya kembali mengritik penerbitan Surat Utang Negara (SUN) yang bunganya 2% lebih mahal ketimbang deposito. Akibatnya, pemilik dana besar lebih memilih memborong SUN yang bunganya lebih tinggi dan dijamin 100% negara, ketimbang deposito bank.

Saat ini, lanjut Bang RR, sapaan akrab Eizal Ramli, sebanyak 30% dana pihak ketiga (DPK) di lembaga keuangan tersedot ke SUN. Akibatnya, likuiditas perbankan menjadi seret, termasuk pertumbuhan kredit kontet di level 6,02% pada 2019. "Kalau ekonomi normal, kredit tumbuh 15% sampai 18% per tahun. Itulah mengapa uang susah, daya beli anjok, bisnis susah," ungkapnya.

Kata mantan Menko Kemaritiman di Kabinet Indonesia Kerja Presiden Jokowi ini, memberikan sindirian terkait terus membengkaknya utang negara. "Banyak yang berkata, "Terserah deh pemerintah dan BUMN, mau ngutang jor-joran. Toh, ndak ada hubungan dengan saya. Pernyataan itu benar selama utangnya dalam batas wajar. Tetapi, kalau berlebihan seperti saat ini, ada crowding-out effect," kata Rizal serius. [INILAHCOM/ipe]

Berita Terbaru

Disdikbud Murung Raya Tingkatkan Lingkungan Belajar Berkualitas

Disdikbud Murung Raya Tingkatkan Lingkungan Belajar Berkualitas

  • 26 April 2024 - 21:05 WIB
Dinilai Mampu Tingkatkan PAD, Dewan Dorong Pemda Perhatikan Sektor Pariwisata

Dinilai Mampu Tingkatkan PAD, Dewan Dorong Pemda Perhatikan Sektor Pariwisata

  • 26 April 2024 - 21:00 WIB
Penetapan Batas Desa di Murung Raya untuk Tertib Administrasi dan Kepastian Hukum

Penetapan Batas Desa di Murung Raya untuk Tertib Administrasi dan Kepastian Hukum

  • 26 April 2024 - 20:55 WIB
Jajaran Pemkab Barito Utara Koordinasi dan Pemantapan Unit Kerja Kantor Keimigrasian

Jajaran Pemkab Barito Utara Koordinasi dan Pemantapan Unit Kerja Kantor Keimigrasian

  • 26 April 2024 - 20:51 WIB
Pemuda 35 Tahun di Barito Timur Cabuli Anak Bawah Umur

Pemuda 35 Tahun di Barito Timur Cabuli Anak Bawah Umur

  • 26 April 2024 - 20:48 WIB
Yuas Elko Harap Sendratari Perkuat Motivasi Kreativitas Sanggar Tari

Yuas Elko Harap Sendratari Perkuat Motivasi Kreativitas Sanggar Tari

  • 26 April 2024 - 20:41 WIB
BPN Murung Raya Gelar Gerakan Sinergi Reforma Agraria

BPN Murung Raya Gelar Gerakan Sinergi Reforma Agraria

  • 26 April 2024 - 20:35 WIB
Kebakaran Hanguskan 5 Rumah di Handiwung Katingan

Kebakaran Hanguskan 5 Rumah di Handiwung Katingan

  • 26 April 2024 - 20:30 WIB
Pemkab Murung Raya Audit Kasus Stunting Semester I 2024

Pemkab Murung Raya Audit Kasus Stunting Semester I 2024

  • 26 April 2024 - 20:25 WIB
Sendratari Wujud Pembinaan Pelaku Seni

Sendratari Wujud Pembinaan Pelaku Seni

  • 26 April 2024 - 20:21 WIB
Copyright © 2018 BorneoNews - PT. Media Kalimantan Mandiri