Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Rumah Ditinggal Kosong, Saat Kembali Kaca Pecah dan Porak-poranda

  • Oleh Naco
  • 13 April 2020 - 13:25 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Achmad Horsolih mengaku terkejut saat dapat kabar rumahnya dibobol. Saat kembali kaca jendela pecah dan di dalam porak-poranda. Diketahui pelakunya adalah  Yudi alias Wahyudi alias Malato.

"Saya dapat kabar di rumah saya terjadi perampokan saat saya di Parenggean. Lalu saya kembali," ucap korban saat sidang, Senin, 13 April 2020.

Korban terkejut melihat kondisi rumahnya dan banyak barangnya yang hilang. Hinga diketahui terdakwa Yudi residivis kambuhan itu pelakunya bersama Memel (DPO).

Terdakwa melakukan perbuatannya pada Jumat, 24 Januari 2020 sekitar pukul 13.00 Wib di Bukit Gantung Santilik, Desa Santilik Rt.02 Rw.01 Kecamatan Mentaya Hulu, Kabupaten Kotim.

Ia melakukan perbuatannya itu dengan cara memecah kaca jendela rumah korban. Melihat kaca jendela sudah pecah kemudian masuk ke rumah mengambil cainsaw, mesin rumput, infinter 1500 wat, senapang angin, aki, Pistol korek dan Alat semprot.

Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp. 7.500.000, dan hari itu juga melaporkan perbuatan warga asal Desa Tanjung Jariangau, Kecamatan Mentaya Hulu itu.

Menurut korban saat itu istrinya Khorisoh melihat saja perbuatan Yudi itu. Ketika itu istri korban ada di rumah satunya. Yudi saat itu tidak perduli dan menguras barang berharga di rumah korban.

Bahkan kejadian itu dilihat oleh Juahir tetangga korban. Yudi sempat ditegur namun tidak menghiraukannya. "Biar saja katanya saya masuk penjara," ucap Juahir. (NACO/B-5)

Berita Terbaru