Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Liga Spanyol Kucurkan Rp 3 Triliun Bantu Cabang Olahraga Lain

  • Oleh Teras.id
  • 22 April 2020 - 09:20 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Klub yang berada di dua divisi tertinggi Liga Spanyol (La Liga dan Segunda) menggalang dana senilai 200 juta euro (sekitar Rp 3,4 triliun) untuk empat tahun ke depan guna membantu kelangsungan tim yang ada divisi lebih rendah serta kompetisi olahraga lain.

Semenjak penerapan hak siar bersama pada 2015, La Liga menyumbang satu persen pendapatan ke Kementerian Olahraga Spanyol. Besaran itu kemudian naik menjadi 2,5 persen sebagai kesepakatan baru. Sedangkan nilai kontribusi ke federasi sepak bola Spanyol (RFEF) berubah dari satu persen menjadi dua persen.

Kesepakatan itu tercapai setelah rapat antara Presiden La Liga Javier Tebas, Presiden RFEF Luis Rubiales, dan Menteri Olahraga Irene Lozano yang berlangsung selama delapan jam. Kesepakatan itu menyebutkan klub-klub La Liga akan berkontribusi setidaknya 51 juta euro (sekitar Rp 868 miliar) per musim ke Kementerian Olahraga Spanyol. Dana itu akan digunakan membiayai aktivitas Olimpiade, Paralimpiade dan pemberdayaan olahraga.

Sedangkan kontribusi ke RFEF akan bertambah sedikitnya 17 juta euro (sekitar Rp 289 miliar) menjadi total 58,7 juta euro (Rp 999 miliar) per musim. Kontribusi itu bakal dimanfaatkan untuk memperkuat infrastruktur serta daya saing liga semiprofesional.

Selain itu, La Liga akan menyediakan 3,3 juta euro (Rp 56 miliar) per musim untuk tiga musim ke depan sebagai dana darurat bagi pemain semiprofesional. "Kesepakatan ini ditujukan membantu kelangsungan olahraga, bukan sekadar di masa sulit karena pandemi Corona saja, tetapi selama-lamanya," tulis pernyataan resmi La Liga, Selasa, 21 April 2020 waktu setempat.

Menurut La Liga, keputusan ini merupakan langkah terstruktur tanpa batas waktu yang memperkuat komitmen klub-klub profesional dan La Liga terhadap perkembangan olahraga Spanyol. 

Penangguhan kompetisi akibat pandemi Corona menimbulkan krisis ekonomi terhadap klub-klub La Liga yang terpaksa menempuh langkah pemotongan gaji. Namun dampak buruk juga dirasakan klub semiprofesional serta olahraga lain di tengah status darurat nasional yang diberlakukan Spanyol. (TERAS.ID)

Berita Terbaru