Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Jadi Direksi Telkom, Fajrin Rasyid Langsung Dapat Banyak Komplain

  • Oleh Teras.id
  • 26 Juni 2020 - 22:11 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Digital Business PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk atau Telkom, Muhamad Fajrin Rasyid, mengatakan perkembangan teknologi digital membuat pelanggan bisa lebih dekat dengan perusahaan.

Artinya, pelanggan bisa lebih cepat menyampaikan masukan atau keluhannya kepada perseroan. Fajrin pun menceritakan pengalamannya kala baru dilantik menjadi anggota direksi.

"Hari Jumat kemarin ketika saya kemudian ditunjuk menjadi Direktur Telkom, saya mendapat banyak ucapan selamat dan saya juga banyak (dapat) komplain," ujar Fajrin dalam diskusi daring, Jumat, 26 Juni 2020.

Banyaknya komplain yang masuk itu menandakan bahwa pelanggan merasa bisa langsung mengutarakan masukannya kepada perseroan.

"Orang banyak menggunakan medsos dan internet dan merasa ini bisa disampaikan segera, jadi ini yang terjadi saat ini," ujarnya. Karena itu, bekas Presiden Bukalapak itu mengatakan di era digital ini perusahaan harus siap memberikan customer experience di berbagai kanal.

Berbicara soal bisnis era digital, kata Fajrin, bukan hanya soal standar operasi yang bisa lebih efisien, namun juga soal ekspansi ke bisnis baru yang sebelumnya tidak ada dan muncul karena teknologi.

Saat ini dia melihat banyak industri-industri anyar yang muncul lantaran teknologi termutakhir. Fajrin mengatakan bisnis digital terdiri atas tiga elemen, yakni konektivitas digital, platform digital, dan layanan digital.

Saat ini menurutnya perusahaan telekomunikasi pelat merah sudah berpengalaman pada sektor konektivitas digital. "Konektivitas digital itu seperti 4G, 5G, dan broadband. Telkom sudah berjalan puluhan tahun di sini," ujarnya.

Di atas konektivitas, Fajrin mengatakan ada platform digital yang akan menjadi fokus perseroan ke depan. Produk di platform digital misalnya adalah komputasi awan, pusat data, internet of things, sistem pembayaran dan lainnya.

Setelah platform elemen terakhir adalah layanan digital yang menyentuh pelanggan, baik business to business maupun business to customer.

Berita Terbaru