Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Editor Metro TV Tikam Diri Sendiri, Polisi: Bukan Metode Baru

  • Oleh Teras.id
  • 25 Juli 2020 - 19:21 WIB

TEMPO.CO, Jakarta -Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Tubagus Ade Hidayat mengatakan metode bunuh diri dengan menikam dada dan leher menggunakan pisau, seperti yang dilakukan editor Metro TV Yodi Prabowo, bukan lah hal baru.

Menurut Tubagus, banyak kejadian bunuh diri dengan metode serupa. "Ada beberapa contoh metode bunuh diri serupa," ujar Tubagus di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Sabtu, 25 Juli 2020.

Mengenai apakah Yodi Prabowo mendapatkan referensi metode bunuh diri itu dari koleksi film di laptopnya, Tubagus mengatakan polisi mengetahuinya. Sebab, ia mengatakan pihaknya tak memeriksa sejauh itu.

Tubagus mengatakan Yodi memiliki keberanian menusuk dirinya sendiri usai mengonsumsi narkotika jenis amfetamin atau ekstasi.

"(Mengonsumsi amfetamin membuat) meningkatnya keberanian yang luar biasa, jangan pernah bandingkan pemikiran orang normal dengan orang tak normal (habis konsumsi narkoba)," kata Tubagus lagi.

Sebelumnya, polisi telah melakukan penyelidikan kasus pembunuhan Yodi sejak 2 pekan yang lalu. Beberapa upaya telah dilakukan polisi seperti mengecek CCTV, mengecek sidik jari dan DNA di Puslabfor Mabes Polri, mengerahkan anjing pelacak, hingga memeriksa 34 saksi sudah dilakukan polisi.

Dari hasil pemeriksaan itu, polisi menyimpulkan positif bunuh diri dengan menikam dadanya sebanyak 4 kali dan leher sebanyak 2 kali. Sebanyak 3 tikaman di dada dan 1 di leher berjenis dangkal dan hanya sedalam 2 sentimeter.

Dari hasil pemeriksaan, Yodi juga mengonsumsi narkotika amfetamin sebelum bunuh diri. Pengaruh depresi dan pengaruh narkotika amfetamin diduga menjadi penyebab Yodi bunuh diri.

"Berdasarkan psikologi forensik, setiap orang yang bunuh diri ada luka percobaan bunuh diri. Dalam kasus ini, luka dangkal itu (buktinya)," ujar Tubagus Mayat Yodi pertama kali ditemukan warga di pinggir Tol JORR di Ulujami, Pesanggrahan, Jaksel, pada Jumat, 10 Juli 2020. Jenazah editor Metro TV itu ditemukan oleh bocah di sekitar lokasi yang sedang bermain layangan. (TERAS.ID)

Berita Terbaru

Gregoria Optimistis dengan Generasi Baru Tunggal Putri Indonesia

Gregoria Optimistis dengan Generasi Baru Tunggal Putri Indonesia

  • 05 Mei 2024 - 00:00 WIB
Polisi Periksa Kejiwaan Tersangka Pelaku Mutilasi Istri

Polisi Periksa Kejiwaan Tersangka Pelaku Mutilasi Istri

  • 04 Mei 2024 - 23:40 WIB
Pj Sekda Barito Utara Serahkan LKPD 2023 Unaudited Kepada BPK RI Kalteng

Pj Sekda Barito Utara Serahkan LKPD 2023 Unaudited Kepada BPK RI Kalteng

  • 04 Mei 2024 - 23:30 WIB
Polisi Amankan Pemuda Pencuri Ratusan Celana Dalam Wanita

Polisi Amankan Pemuda Pencuri Ratusan Celana Dalam Wanita

  • 04 Mei 2024 - 23:20 WIB
Ini Nama-Nama 25 Anggota DPRD Barut yang Terpilih pada Pemilu Legislatif 2024

Ini Nama-Nama 25 Anggota DPRD Barut yang Terpilih pada Pemilu Legislatif 2024

  • 04 Mei 2024 - 23:10 WIB
ICC: Ancaman Terhadap Keputusan Mahkamah Bisa Dianggap Kejahatan

ICC: Ancaman Terhadap Keputusan Mahkamah Bisa Dianggap Kejahatan

  • 04 Mei 2024 - 23:00 WIB
Latihan Fisik Dapat Meningkatkan Kebugaran Jasmani Calon Jamaah Haji

Latihan Fisik Dapat Meningkatkan Kebugaran Jasmani Calon Jamaah Haji

  • 04 Mei 2024 - 22:50 WIB
Komang Ayu Bawa Indonesia Capai Final Piala Uber Setelah 16 Tahun

Komang Ayu Bawa Indonesia Capai Final Piala Uber Setelah 16 Tahun

  • 04 Mei 2024 - 22:40 WIB
Ini Beberapa Faktor Yang Menjadi Alasan Perlunya Pengukuran Kebugaran CJH

Ini Beberapa Faktor Yang Menjadi Alasan Perlunya Pengukuran Kebugaran CJH

  • 04 Mei 2024 - 22:30 WIB
Bendera Palestina Dilarang Dalam Ajang Eurovision Song Contest

Bendera Palestina Dilarang Dalam Ajang Eurovision Song Contest

  • 04 Mei 2024 - 22:20 WIB
Copyright © 2018 BorneoNews - PT. Media Kalimantan Mandiri