Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

FPI Akan Laporkan Boedi Djarot yang Diduga Bakar Poster Rizieq Shihab

  • Oleh Teras.id
  • 30 Juli 2020 - 12:40 WIB

TEMPO.COJakarta - Organisasi Masyarakat Front Pembela Islam (FPI) berencana melaporkan Boedi Djarot, salah satu personel kelompok yang menamakan diri Gerakan Jaga Indonesia (GJI) yang unjuk rasa memperingati peristiwa pembakaran kantor PDI, di depan Gedung DPR RI pada Senin, 27 Juli 2020, ke Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, siang ini.

"Kami akan melaporkan Boedi Djarot di Polda Metro Jaya," kata ujar kuasa hukum FPI Aziz Yanuar dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 30 Juli 2020.

Peringatan peristiwa 27 Juli itu disertai pembakaran poster Imam FPI Rizieq Shihab. Selain membakar poster, FPI menuding Boedi menyebarkan kebencian terhadap Rizieq Shihab dalam materi orasinya.

"Orasi yang diduga dilakukan oleh Boedi Djarot yang ditujukan kepada Habib Rizieq Shihab, sangat menyinggung klien kami dan umat islam secara umum." Menurut Aziz, tindakan Boedi itu telah melanggar hak asasi manusia yang telah dijamin oleh negara. Materi orasi dituding berbau diskriminasi dan ujaran kebencian terhadap suku, agama, ras, dan antargolongan.

Video orasi Boedi yang diduga menghina Rizieq Shihab itu tersebar ke media sosial YouTube. Dalam orasinya di depan massa yang membeber poster wajah Rizieq di aspal, Boedi mengatakan bahwa sosok dalam poster itu adalah sampah karena tidak menerima kemenangan Jokowi.

"Manusia di foto ini adalah sampah. Dia tidak berguna lagi jadi tidak ada tuntutan bahwa kita mencemarkan nama baik, karena dia sudah mengkhianati negeri ini," ujar Boedi.

Boedi yang berkacamata dan baret hitam, juga mengajak massa untuk menolak kepulauan Rizieq ke Indonesia. Seusai berorasi, massa membakar poster itu.

TERAS.ID

Berita Terbaru