Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Farid Yusran: Usut Tuntas Adanya Dugaan Pungli di 2 SOPD

  • Oleh Uriutu
  • 24 September 2020 - 16:40 WIB

BORNEONEWS, Buntok - Ketua DPRD Barito Selatan HM Farid Yusran, meminta pemerintah daerah mengusut tuntas adanya dugaan pungutan liar (Pungli) di Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DSPMDes) dan Dinas Pendidikan (Disdik).

Hal tersebut disampaikan ketua DPRD usai Rapat Paripurna ke-XV masa sidang Ke-II dengan agenda pemandangan umum fraksi pendukung dewan terhadap RAPBD-P tahun 2020 di Graha Paripurna DPRD Barsel, Kamis, 24 September 2020.

“Kita meminta Sekda Barsel agar segera menelusuri kebenarannya dugaan pungli. Kita juga akan melakukan RDP dengan dua Dinas tersebut,” tandas Farid Yusran.

Jika dalam RDP permasalahan tersebut belum selesai, lanjut dia, maka pihaknya akan melaporkannya ke aparat hukum.

Ia membeberkan, dugaan pungli di Disdik tidak besar, namun bila dikalikan sekian ratus bahkan ribuan guru di Barsel, maka jumlahnya menjadi besar.

“Kita mendapat laporan dari masyarakat bahwa ada dugaan pungli terhadap guru–guru oleh oknum di Dinas Pendidikan dan dugaan pungli pencairan dana desa di Dinas DSPMD,” ungkapnya.

Sementara untuk dugaan adanya pungli di DSPMD, tambah Farid Yusran, dirinya banyak sekali mendapatkan laporan bahwa ada pungli pencairan dana desa.

“Berdasarkan laporan tersebut, dana desa bisa dicairkan kalau setor tujuh sampai sepuluh juta per desa dalam satu kali pencairan. Ini aneh, bila itu benar terjadi, karena uang masyarakat sudah sedikit malah di lakukan pungli lagi,” tandas dia.

Terpisah Kepala DSPMD Barsel Mario mengatakan, bahwa laporan adanya dugaan pungli dari proses pencairan dana desa (DD) itu sudah ditangani Inspektorat.

Bahkan, lanjut dia, Inspektorat juga akan melakukan pemeriksaan khusus (riksus) terhadap semua kepala desa (kades) maupun staf DSPMD yang menangani proses pencairan DD tersebut.

Berita Terbaru