Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bupati Kobar Membuka Resmi Pelatihan Kejuruan Berbasis Kompetensi dan Menyerahkan Kartu Perlindungan BPJAMSOSTEK

  • Oleh Danang Ristiantoro
  • 18 November 2020 - 12:05 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Hj. Nurhidayah secara resmi membuka pelatihan kejuruan berbasis kompetensi tahun 2020 yang diselenggarakan Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kobar, di Aula Kantor Bupati, Rabu, 18 November 2020.

Kegiatan dihadiri Kepala Disnakertrans Kobar Hepy Kamis, BPJS Ketenagakerjaan Pangkalan Bun, Lembaga Pelatihan Enter, serta diikuti oleh seluruh peserta pelatihan kejuruan berbasis kompetensi, kurang lebih sebanyak 100 peserta sesuai jurusan yang mereka minat. 

Adapun pelatihan kejuruan berbasis kompetensi yang akan dilaksanakan ialah, servis sepeda motor, tata rias, desain grafis, komputer perkantoran, teknisi komputer dan jaringan.

"Saya mengucapkan terimakasih yang sebesar - besarnya kepada Disnakertrans dan seluruh komponen terkait yang telah menyelenggarakan kegiatan ini," ujar Hj.Nurhidayah.

Bupati Kobar mengungkapkan, pelatihan ini merupakan upaya pemerintah untuk membantu para pencari kerja untuk meningkatkan skill, keterampilan, serta daya saing dalam menyerap lapangan kerja sesuai dengan kebutuhan pasar kerja, maupun kesempatan berusaha secara mandiri. 

"Untuk itu diharapkan peserta dapat mengikuti pelatihan dengan baik dan maksimal. Tanaman sifat produktif pada diri masing - masing, cepat dan tanggap terhadap peluang," tuturnya.

Kegiatan pelatihan juga mendapat dukungan penuh dari BPJAMSOSTEK. Para peserta diberikan Kartu Perlindungan BPJAMSOSTEK yang langsung diserahkan oleh Bupati Kotawaringin Barat, Nurhidayah yang didampingi oleh Kepala Bidang Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Pangkalan Bun, Welly Anggara Sidik Simanjuntak.

"Kami mengapresiasi seluruh stakeholder terkait khususnya kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat dan Dinaskertrans, semoga kedepannya seluruh peserta pelatihan kerja dapat didaftarkan perlindungan BPJAMSOSTEK," ungkapnya. (DANANG/B-5)

Berita Terbaru