Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Abu Janda Dilaporkan ke Polisi Lagi, IKAMI: Yang Sebelumnya Tidak Diproses

  • Oleh Teras.id
  • 31 Januari 2021 - 09:45 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Ikatan Advokat Muslim Indonesia (IKAMI) Djudju Purwantoro berharap laporan yang dilayangkan DPP KNPI ke Bareskrim Polri, tanggal 28 Januari 2021, dengan terlapor Permadi Arya alias Abu Janda diproses hingga tuntas oleh penyidik.

Ia mengaku sempat pesimis karena pada laporan terhadap Abu Janda lainnya tak pernah sampai ada yang tuntas hingga sampai ke meja hijau. 

Djudju mengatakan Abu Janda sudah sering dilaporkan oleh masyarakat karena tidak jera juga berulah melakukan ujaran kebencian, penghinaan, dan atau penistaan terhadap agama Islam melalui media sosial. 

"Tapi faktanya sampai saat ini tidak satu pun laporan polisi tersebut yang ditindaklanjuti atau diproses hukum," kata Djudju saat dihubungi Tempo, Ahad, 31 Januari 2021. 

Salah satu kata-kata Abu Janda yang dilontarkannya melalui media sosial dan memancing kemarahan masyarakat, mengenai teroris yang memiliki agama. "Teroris punya agama dan agamanya adalah Islam," potongan cuitan Abu Janda di media sosial Twitternya. 

Ujaran itu pun berujung pelaporan ke Bareskrim Polri pada 10 Desember 2019 dengan terlapor Abu Janda. Polisi menerima laporan itu dengan nomor LP/B/1037/XII/2019/Bareskrim.

Pada waktu itu juga Abu Janda dilaporkan atas ujaran kebencian berdasarkan SARA, dan penistaan agama diduga melanggar pasal 45A (ayat 2) Jo pasal 28 (ayat 2) UU No. 19 tahun 2016 tentang ITE, dan atau pasal 156 KUHP.

Para saksi sejak akhir bulan Mei 2020 juga sudah diperiksa oleh Bareskrim, namun hingga kini penyelidikan kasus tersebut mandek. 

Djudju berharap dengan terpilihnya Kapolri baru Jenderal Listyo Sigit Prabowo, maka kondisi penegakan hukum dapat lebih adil dan profesional, bagi siapa pun pelanggar hukum di negeri ini. 

Sebelumnya, dalam akun media sosial Twitter, Abu Janda mencuitkan bahwa agama Islam adalah agama yang arogan di Indonesia. Ia mengatakan Islam sebagai agama pendatang dari Arab. 

Berita Terbaru

Menteri Investasi Berkomitmen Percepat Investasi di IKN setelah Pemilu

Menteri Investasi Berkomitmen Percepat Investasi di IKN setelah Pemilu

  • 30 April 2024 - 01:00 WIB
Bagnaia Nikmati Pertarungan dengan Marc Marquez

Bagnaia Nikmati Pertarungan dengan Marc Marquez

  • 29 April 2024 - 23:59 WIB
Mendagri Minta Pemda Beri Atensi terhadap Perkembangan Harga Komoditas

Mendagri Minta Pemda Beri Atensi terhadap Perkembangan Harga Komoditas

  • 29 April 2024 - 23:50 WIB
Jokowi Perkenalkan Prabowo pada Pemimpin Baru Singapura

Jokowi Perkenalkan Prabowo pada Pemimpin Baru Singapura

  • 29 April 2024 - 23:40 WIB
Performa Marquez Bersaudara di GP Spanyol Tuai Pujian

Performa Marquez Bersaudara di GP Spanyol Tuai Pujian

  • 29 April 2024 - 23:30 WIB
Mentan Dorong Industri Ternak Unggas Kecil Dapat Maju

Mentan Dorong Industri Ternak Unggas Kecil Dapat Maju

  • 29 April 2024 - 23:20 WIB
DPRD Barito Utara Sampaikan Rekomendasi pada Sidang Paripurna II

DPRD Barito Utara Sampaikan Rekomendasi pada Sidang Paripurna II

  • 29 April 2024 - 23:11 WIB
Debut Ruzana Pastikan Indonesia ke Perempat Final Piala Uber

Debut Ruzana Pastikan Indonesia ke Perempat Final Piala Uber

  • 29 April 2024 - 23:01 WIB
DPRD Barito Utara Gelar Rapat Paripurna I terkait Penyampaian Raperda Pengelolaan Sampah

DPRD Barito Utara Gelar Rapat Paripurna I terkait Penyampaian Raperda Pengelolaan Sampah

  • 29 April 2024 - 22:50 WIB
DJPb Kalteng: APBN 2024 Optimalkan Momentum Pemulihan Ekonomi

DJPb Kalteng: APBN 2024 Optimalkan Momentum Pemulihan Ekonomi

  • 29 April 2024 - 22:40 WIB
Copyright © 2018 BorneoNews - PT. Media Kalimantan Mandiri