Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pengaruh Perkebunan Kelapa Sawit untuk Perekonomian Nasional

  • Oleh Testi Priscilla
  • 19 Februari 2021 - 14:00 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Direktur Utama Sawit Sumbermas Sarana atau SSMS, Vallauthan Subraminam mengatakan bahwa kelapa sawit merupakan salah satu komoditi hasil perkebunan yang mempunyai peran cukup penting dalam kegiatan perekonomian nasional, pembangunan ekonomi daerah, pengurangan kemiskinan maupun untuk pelestarian lingkungan hidup di Indonesia.

"Kelapa sawit juga salah satu komoditas ekspor Indonesia sebagai penghasil devisa negara dalam bentuk crude palm oil atau CPO sesudah minyak dan gas," kata Vallauthan pada Jumat, 19 Februari 2021.

Perkebunan kelapa sawit, lanjutnya, memberi manfaat dalam peningkatan pendapatan petani dan masyarakat, produksi yang menjadi bahan baku industri pengolahan dan menyediakan kesempatan kerja.

"Berdasarkan data dari Direktorat Jenderal Perkebunan, pada tahun 2020, luas perkebunan kelapa sawit diperkirakan sekitar 14,9 juta hektar," terangnya.

Dari luasan tersebut, lanjutnya, sebagian besar diusahakan oleh perusahaan besar swasta atau PBS yaitu sebesar 55,09%. Perkebunan Rakyat atau PR menempati posisi kedua dalam kontribusinya terhadap total luas areal perkebunan kelapa sawit Indonesia yaitu 40,62% sedangkan sebagian kecil diusahakan oleh Perkebunan Besar Negara atau PBN yaitu 4,29%.

"Jika dilihat dari segi produktivitasnya, kelapa sawit indonesia cenderung fluktuatif dari tahun ke tahun namun relatif meningkat," tambahnya.

Berdasarkan status pengusahaannya, tutur Vallauthan, produktivitas kelapa sawit PBS dan PBN memberikan kontribusi terbesar terhadap peningkatan produktivitas secara nasional. Sementara Perkebunan Rakyat memiliki produktivitas lebih rendah dibandingkan dengan perkebunan besar sehingga terdapat ketimpangan produktivitas kelapa sawit antara perkebunan rakyat dengan perkebunan besar. (TESTI PRISCILLA/B-5)

Berita Terbaru