Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Cerita Umat Muslim di Hong Kong Jalani Puasa di Tengah Pandemi

  • Oleh ANTARA
  • 03 Mei 2021 - 14:10 WIB

BORNEONEWS, Jakarta - Seperti halnya umat muslim di seluruh dunia, sebanyak 300.000 umat muslim di Hong Kong juga ikut merayakan bulan suci Ramadan.

 Sebagai kota yang menghargai keragaman, Hong Kong memiliki banyak pilihan tempat makan dan toko halal bagi para wisatawan dan umat muslim lokal.

Hong Kong juga memiliki lima masjid besar yaitu Masjid Kowloon, Masjid Al Ammar, Masjid Jamie, Masjid Chai Wan dan Masjid Stanley; dan sejumlah mushola di berbagai tempat.

Umumnya, selama bulan Ramadhan ini, seluruh aktivitas akan terpusat di masjid, mulai dari berbuka puasa, shalat berjamaah hingga saling berbagi kebutuhan di antara masyarakat setempat. Merunut pada Imam Besar Hong Kong, Muhammad Arshad, situasi Ramadhan di Hong Kong terasa berbeda sejak Pandemi COVID-19 melanda tahun lalu.

Tahun 2020 lalu, masjid ditutup sekitar setengah bulan Ramadhan. Setelahnya, masjid dibuka namun dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, di mana para jamaah diwajibkan menjaga jarak, dan mengenakan masker selama shalat di masjid.

“Ramadan tahun lalu dan tahun ini memang sangat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Saat ini, kami masih melaksanakan shalat tarawih di dalam masjid, dengan protokol kesehatan yang ketat termasuk menjaga jarak. Kami pun tidak lagi melakukan berbuka puasa di masjid di mana para jamaah akan membawa makanan dan minuman bukan hanya untuk berbuka puasa namun juga untuk dibagikan ke warga setempat. Sebelum pandemi melanda, di Masjid Raya Kowloon, setiap malamnya, shalat tarawih biasanya akan diikuti sekitar 1.500 sampai 2000 jamaah. Namun saat ini, kami hanya melaksanakannya bersama staf masjid,” ujar Imam Besar Hong Kong, Muhammad Arshad, dikutip dari siaran resmi Hong Kong Tourism Board, Senin.

Pandemi juga memengaruhi restoran halal di Hong Kong dan mengubah strategi bisnis restoran selama Ramadhan.

Ma's Restaurant adalah restoran Cina halal yang populer di kalangan Muslim; baik lokal maupun turis. Para pengunjung akan dimanjakan lidahnya dengan penganan khas masakan Cina halal, mulai dari mie daging sapi ala Shanghai, Sup Goulash Daging Sapi Muda, dan berbagai pilihan dimsum.

Sebelum pandemi melanda, para pelanggan harus memesan tempat terlebih dahulu sekaligus memesan makanan untuk berbuka puasa.

“Saat ini, dikarenakan adanya pembatasan pergerakan dan terkait dengan penerapan protokol kesehatan, kebanyakan orang merasa lebih aman untuk bersantap di rumah. Saat ini, kami mulai lebih fokus pada pengiriman menggunakan operator dan juga pengambilan sendiri oleh pelanggan, karena mereka merasa lebih nyaman saat makan di rumah mereka sendiri, ” ujar Mr. Ma, pemilik Ma's Restaurant.

Berita Terbaru