Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Begini Cara Ketahui Air Minum Berkualitas

  • Oleh Testi Priscilla
  • 28 Mei 2021 - 19:50 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Pendiri dan Pimpinan Indonesia Water Institute atau IWI sekaligus Staf Ahli Kementerian PUPR Bidang ESDM, Firdaus Ali mengatakan bahwa untuk mengetahui air minum yang berkualitas, penting sekali memperhatikan jarak antara sumber air dan pencemar, seperti jamban atau septic tank, kandang ternak, saluran pembuangan air, dan tempat pembuangan sampah.

"Jika terlalu dekat, yakni kurang dari 10 meter, sumber air bisa tercemar oleh limbah rumah tangga, limbah industri dan logam berat," kata Firdaus Ali pada Jumat, 28 Mei 2021.

Menurut Firdaus, air dari sumber tersebut juga dapat terkontaminasi bakteri berbahaya, seperti Pseudomonas, Klebsiella, Enterobacter, Salmonella, dan E. coli.

"Infeksi bakteri E. coli pada saluran pencernaan dapat menimbulkan beragam gejala, salah satunya yang paling umum adalah diare," katanya.

Di Indonesia, lanjutnya, kasus penyakit diare terbilang sangat tinggi, yakni lebih dari 7 juta total kasus pada tahun 2019. Pada bayi dan balita, penyakit diare bahkan merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi dengan jumlah kasus lebih dari 1.000 kematian.

Sementara itu menurut Spesialis Penyakit Dalam dan Konsultan Gastroenterologi-hepatologi, dr. Kaka Renaldi, Sp.PD, KGEH, infeksi bakteri E. coli pada saluran pencernaan juga bisa menyebabkan kondisi yang disebut sindrom hemolitik uremik.

"Kondisi yang rentan terjadi pada anak-anak dan lansia ini menyerang sel darah merah dan sel keping darah (platelet) serta dapat menyebabkan gagal ginjal,” jelas dr Kaka.

Selain itu, dr. Kaka juga menambahkan bahwa ibu hamil yang terinfeksi bakteri E. coli melalui saluran kencing (uretra) juga bisa mengalami infeksi saluran kemih dan infeksi ginjal. Infeksi ini kemudian bisa berkembang dan menyebabkan infeksi selaput otak pada bayi dalam kandungannya, hingga keguguran.

"Sehingga, pemilihan air dengan seksama disarankan kepada seluruh masyarakat untuk mengadopsi hidup bersih dengan mengonsumsi air minum yang berasal dari sumber yang terlindungi," jelasnya lagi. (TESTI PRISCILLA/B-5)

Berita Terbaru