Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kapolres Kotim: Banyak Masyarakat Salah Kaprah soal Kebiasaan Membuka Ladang dengan Dibakar

  • Oleh Usay Nor Rahmad
  • 12 Agustus 2021 - 18:25 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Kapolres Kotawaringin Timur, AKBP Abdoel Harris Jakin menilai masyarakat banyak yang salah pemahaman terkait tradisi membuka lahan dengan cara dibakar. Menurutnya, kini kegiatan membakar lahan telah bergeser caranya dari kebiasaan terdahulu. 

"Ada pemahaman masyarakat bahwa membakar lahan ini turun temurun. Tradisi yang dilakukan masyarakat kala itu berbeda dengan sekarang. Kalau dulu digunakan untuk bercocok tanam dan apinya dijaga, sedangkan sekarang tidak," kata Abdoel Harris Jakin, Kamis, 12 Agustus 2021.

Namun, kepolisian terus berupaya memberikan pemahaman ini kepada masyarakat. Sehingga kegiatan pelanggaran hukum itu tidak berubah menjadi sesuatu yang dianggap tradisi.

"Kebakaran hutan dan lahan tetap menjadi prioritas penegakkan hukum di wilayah Kotawaringin Timur. Namun kami lebih mengedepankan tindakan preemtif dan preventif," ujarnya. 

Dijelaskannya, tindakan preentif, melalui sosialisasi dan edukasi ke masyarakat. Sedangkan preventif, tindakan lewat kegiatan patroli, baik patroli darat perairan maupun udara. 

Polisi juga mengimbau masyarakat agar turut mencegah adanya kebakaran hutan dan lahan ini. Sehingga tak hanya menjadi beban pihak kepolisian maupun tim satuan petugas pencegahan semata. 

Diharapkannya, karhutla dan bencana asap seperti tahun 2015 silam dan tahun-tahun sebelumnya tak terulang lagi. (USAY NOR RAHMAD/B-11)

Berita Terbaru